Detik-detik Kecelakaan Maut di Bulungan Kaltara, Bus Damri Ditabrak Motor pada Lintasan Menanjak

Detik-detik Kecelakaan Maut di Bulungan Kaltara, Bus Damri Ditabrak Motor pada Lintasan Menanjak
Kronologi kecelakaan maut di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. Sebuah Bus Damri ditabrak oleh sepeda motor saat lintasan menanjak.

Kenapa sepeda motor bisa menabrak kendaraan yang lebih besar, Bus Damri?

Beginilah penjelasan dari Polresta Bulungan yang disampaikan ke TribunKaltara.com.

Katanya, dari kecelakaan maut ini, menyebabkan korban meninggal dunia di Jalan Poros Trans Kaltara, tepatnya di Desa Maritam, Kecamatan Sekatak, Kabupaten Bulungan, Kaliantan Utara, Sabtu (27/04/2024) siang ini sekira pukul 13.00 Wita.

Peristiwa kecelakaan maut ini karena adanya tabrakan antara Bus Damri dengan nomor polisi (Nopol) KU 7014 AU dengan sepeda motor Yamaha Mio warna merah Nopol KU 3974 NH menyebabkan pengendara motor berinisial As (46 tahun) meninggal dunia.

Kapolresta Bulungan Kombes Pol Agus Nugraha, melalui Kasat Lantas AKP Rudika Harto Kanagiri saat dikonfirmasi membenarkan terjadinya kecelakaan maut lalu-lintas tersebut.

Menurut keterangan saksi, yang juga sopir Bus Damri inisial Ru (34 tahun), Bus Damri yang dikemudikan berangkat dari Tanjung Selor, Bulungan, sekitar pukul 09.00 Wita. Dengan tujuan ke Kabupaten Malinau.

Sekitar pukul 12.35 Wita pada saat melintas di Jalan Poros Kalimantan Utara, tepatnya di tikungan Desa Maritam, tiba-tiba muncul sepeda motor dari arah berlawanan yang dibawa oleh korban, Ru.

Ketika itu, ungkap saksi, dia mengemudikan bus dalam posisi pelan. Karena kondisi jalan menanjak.

Pada saat berada di tikungan, tiba-tiba datang motor dari arah berlawanan (dari Tana Tidung) dalam keadaan laju dan oleng, sehingga mengambil jalur bus sebelah kanan. Hingga akhirnya tabrakan tak terhindarkan.

Lalu sepeda motor itu menabrak bagian depan Bus Damri yang mengakibatkan Kap dan bemper bagian depan pecah dan pengendara motor mengalami luka di bagian kepala.

Oleh warga sekitar, selanjutnya pengendara sepeda motor tersebut ditolong untuk bawa ke Puskesmas Sekatak.

Menurut saksi juga, pada saat setelah kejadian tabrakan tersebut posisi korban berada di pinggir jalan.

Korban diduga terlempar dari motornya dalam kondisi miring dengan mulut mengeluarkan darah. Sementara motor korban berada di bawah bagian depan Bus.

sumber tribunnews