Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Raya Nganjuk-Madiun, di Desa Karangtengah, Kecamatan Bagor, pagi kemarin (11/7). Siti Mualimah, seorang perempuan paro baya, asal Desa Bagorkulon, Kecamatan Bagor tewas terlindas truk Hino nomor polisi L 8206 UR.
Peristiwa yang membuat gempar pengguna jalan raya itu terjadi pukul 09.00. Saat itu, korban yang dibonceng anaknya Ana, 20, menggunakan motor Honda Beat AG 3742 VAC. Mereka hendak ke rumah saudaranya. Setiba di Desa Karangtengah, Bagor, Ana yang melaju dari arah barat hendak berbelok ke selatan.
Karena tidak memerhatikan ada truk di belakangnya, dia berbelok dengan menyalakan lampu sen kanan. Saat berbelok, truk yang dikemudikan Soni Novianto, 32, warga Rejosari, Surabaya berusha untuk mengerem untuk menghindar. Nahas, jarak mereka sudah terlalu dekat. Kecelakaan pun tak bisa dihindari.
“Sepeda motor (yang dikemudikan Ana, Red) mengenai body truk bagian kiri depan,” kata Iptu Sugino, Kapolsek Bagor. Motor matic itu oleng dan terjatuh. Apes, Siti jatuh tepat di depan truk. Karena sudah tidak bisa mengelak, perempuan paro baya itu terlindas. Peristiwa itu menyebabkan Siti meninggal dunia.
“Korban (Siti, Red) meninggal di lokasi kejadian,” ungkap Gino. Sementara itu, Ana yang juga terjatuh selamat dari musibah tersebut. Warga yang melihat kejadian tersebut langsung menghubungi Polsek Bagor dan Satlantas Polres Nganjuk.
Polisi yang menerima laporan tersebut langsung mengevakuasi korban. Sebelum petugas datang, jalan nasional di Desa Karangtengah, Bagor itu sempat menganggu lalu lintas. Sebab, setelah kejadian, badan truk masih berada separuh di jalan.
Sementara itu, petugas membutuhkan waktu evakuasi sekitar 30 menit setelah laporan masuk. Ana yang selamat dari kecelakaan itu terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Ia terluka di bagian kaki. Sementara Siti, yang sudah meninggal dunia langsung dimakamkan, kemarin. Sementara itu, sepeda motor dan truk dibawa ke Satlantas Polres Nganjuk untuk dijadikan barang bukti kecelakaan.
sumber radarkediri.jawapos.com/
