Tujuh pejalan kaki ditabrak mobil di Kecamatan Sandai, Minggu (10/12) lalu. Tiga orang di antaranya meninggal dunia.
Sementara empat orang lainnya mengalami luka-luka. Dari dalam mobil, polisi menemuka minuman keras. Peristiwa ini terjadi di Jalan Trans Kalimantan tepatnya di Dusun Dara Monjeng, Desa Merimbang Jaya, Kecamatan Sandai. Sebuah mobil bak terbuka yang dikemudikan MR, menabrak tujuh pejalan kaki.
Kapolres Ketapang, AKBP Tommy Ferdian, membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi pada Minggu (10/12) sekitar pukul 01.15 WIB. “Lokasinya di Jalan Trans Kalimantan di Dusun Dara Monjeng, Desa Merimbang Jaya, Kecamatan Sandai,” katanya. Dia menjelaskan, peristiwa itu bermula saat mobil bak terbuka yang dikemudikan MR, hilang kendali.
Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya rem yang kurang berfungsi dengan baik. “Dugaan sementara kecelakaan terjadi dikarenakan kondisi jalan yang menanjak dan berbelok. Saat kejadian situasi dalam keadaan gelap serta dipengaruhi juga oleh kondisi rem kendaraan yang kurang berfungsi dengan baik,” jelasnya.
Dia mengungkapkan, mobil yang melaju kencang akhirnya menabrak tujuh pejalan kaki. Tiga orang di antaranya meninggal dunia. “Dari peristiwa kecelakaan ini mengakibatkan tiga orang meninggal dunia dan empat orang mengalami luka ringan,” ungkapnya.
MR yang merupakan warga Ketapang sudah diamankan di Mapolres Ketapang. Polisi masih terus menyelidiki kasus kecelakaan ini. “Sudah kita lakukan tes urin terhadap pelaku dan hasilnya negatif. Namun di dalam kendaraan ada kita temukan minuman keras di bangku belakang yang diakui milik pelaku,” paparnya.
sumber prokal co
