Satu unit mobil bus Damri yang berangkat dari Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dengan tujuan Kota Samarinda mengalami kecelakaan tunggal pada Jumat (16/9/2022) siang tadi.
Bus dengan nomor polisi (Nopol) KT 7485 MU ini memuat sekitar 20 penumpang lebih. Bus berwarna putih biru ini mengalami kecelakaan akibat tak kuat menanjak dan tiba-tiba saja bergerak mundur yang mengakibatkan bus keluar dari badan jalan.
Belum Ada Titik Terang, Pencarian ABK yang Hilang di Riam Panjang Genohong Dilakukan hingga Radius 10 Km dari TKP
“TKP-nya di jalan poros Tenggarong-Kota Bangun tepatnya di Gunung Manding KM 45, Desa Lebaho Ulaq, Kecamatan Muara Kaman,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Kukar, Iptu Sunarto saat dikonfirmasi Jumat (16/9/2022) sore.
Dijelaskannya, Aminuddin yang mengemudikan bus diduga kurang konsentrasi saat menanjak gunung dan terlambat mengambil keputusan untuk oper gigi, sehingga mobil bus tak kuat menanjak dan akhirnya bus langsung bergerak mundur.
“Bus temundur dan keluar dari badan jalan di sebelah kiri. Saat itu arus lalu lintas tidak terlalu ramai,” tambahnya.
Meskipun badan bus terlihat jatuh cukup jauh dari badan jalan, namun hanya menyebabkan bagian belakang bus penyok. Beruntung, kecelakaan akibat Out of Control ini tidak sampai menyebabkan korban jiwa.
“Tidak ada korban jiwa, saat ini para penumpang dan juga unit bus sudah dievakuasi menuju tujuan Samarinda. Kurang lebih ada sekitar 30 penumpang,” pungkasnya.
sumber korankaltim.com
