Kecelakan lalu lintas terjadi di Jalan Umum Tarutung – Sipirok, tepatnya di Jalan Raja Johanes Hutabarat, Kelurahan Parbaju Toruan, Kecamatan Tarutung, Taput. Dilaporkan, seorang tewas dan 2 orang luka berat dalam laka lantas tersebut.
Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak, melalui Kasi Humas Aipda W. Baringbing menjelaskan, laka terjadi pada Selasa (30/1/2024) sekira pukul 17.00 WIB. Pengendara Septor Kawasaki Ninja Warior RR dikemudikan James Bayu Pamungkas (23) warga Jakarta, berboncengan dengan Chandra Parulian ( 28 ) warga Bekasi.
Sementara korban pejalan kaki yakni RP ( 7 ) warga Desa Pansurnapitu, Kecamatan Siatas Barita Taput. “Hasil olah TKP dan keterangan saksi yang di himpun petugas unit laka di lapangan, diduga penyebab kecelakaan tersebut, pengendara motor ugal-ugalan saat mengendarai motornya karena melaju dengan kecepatan tinggi tanpa perhitungan,” kata Kasi Humas.
“Soalnya, saat pemotor melaju dari Tarutung menuju Sipirok, dirinya memaksa mendahului mobil yang ada di depanya sehingga lari jalur kesebelah kanan beram jalan. Saat itu di beram jalan sebelah kanan, korban bersama ibunya TUP (40) sedang berjalan kaki menuju arah Sipirok.” jelasnya.
“Akibat pengendara motor tidak bisa kontrol, lalu menabrak korban dari belakang. Atas peristiwa tersebut korban RP mengalami luka dibagian dagu, pipi sebelah kiri, tangan sebelah kiri, dengkul kaki sebelah kiri, luka memar pada bagian perut dan meninggal dunia di Rumah Sakit Tarutung,” sambungnya.
Sementara pengendara motor James dan temannya Chandra mengalami luka berat dan dirawat di Rumah Sakit Tarutung. “Polisi sudah melakukan olah TKP, memeriksa saksi-saksi serta nengamankan barang bukti berupa sepeda motor untuk bahan penyelidikan,” tutupnya.
sumber rri go id