Nasib naas menimpa Sherly Natasia Kastiawan, 22, warga Desa Banyuning, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng.
Sherly yang mengendarai sepeda motor Honda Vario nomor polisi (nopol) DK 7335 VB, tewas ditabrak mobil Suzuki APV nopol DK 1819 ACD.
Peristiwa Kecelakaan Lalu Lintas (lakalantas) ini terjadi pada Rabu kemarin (20/1) sekitar pukul 14.00 Wita di Jalan Raya Singaraja-Seririt KM 14.300 tepatnya di wilayah Banjar Dinas Pegayaman, Desa Temukus, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng.
Peristiwa ini berawal dari datangnya korban mengendarai sepeda motor Honda Vario DK 7335 VB dari arah barat (Seririt) menuju ke timur (Singaraja).
Sementara mobil Suzuki APV DK 1819 ACD yang dikendarai M. Sarbini, 36, warga Lombok Tengah, NTB menyusul di belakang korban.
Sesampai di lokasi kejadian, korban Sherly berusaha menghindari sepeda motor yang tidak diketahui identitasnya, yang saat itu masuk ke jalurnya. Sepeda motor itu datang dari arah utara menuju ke timur.
“Korban menghindari sepeda motor misterius itu, korban mengambil haluan ke kanan, tetapi ia terjatuh di badan jalan,” ujar Kapolsek Banjar, Kompol I Gede Putu Semadi dikonfirmasi pada Kamis (21/3) siang.
Namun naas, di saat bersamaan, mobil yang dikendarai Sarbini yang berada di belakang korban, tidak bisa menghindari korban yang terjatuh.
Akhirnya Sherly langsung ditabrak mobil Suzuki APV DK 1819 ACD itu.
Kerasnya benturan, membuat korban menderita Cedera Kepala Berat (CKB), luka pada hidung, dahi, dan pipi. Ia dinyatakan meninggal dunia oleh tim dokter RSUD Buleleng.
“Kecelakaan terjadi diduga karena kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor Honda Vario DK 7335 VB saat menghindari kendaraan yang melaju dari utara ke timur,” pungkas Kompol Semadi.
sumber radarbuleleng