Nyawa Mulyono melayang hari Rabu (1/5). Kernet truk asal Desa Sekarjoho, Kecamatan Prigen, Pasuruan itu tertabrak bus Mira.
Kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa lelaki berumur 24 tahun itu terjadi di Jalan Raya Ngawi-Mantingan, masuk Desa/Kecamatan Mantingan, Ngawi.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Ngawi Ipda Yudhi Yulianto membenarkan kejadian tragis yang dialami Mulyono tersebut.
“Korban terpental dan langsung meninggal di TKP (tempat kejadian perkara),” ucapnya.
Dirinya menuturkan bahwa peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) itu terjadi sekitar pukul 04.40 WIB.
Awalnya korban disuruh membeli rokok di minimarket oleh sopirnya. Mulyono segera berjalan menuju toko yang berada diseberang jalan dari lokasi parkir truk di sisi selatan jalan.
“Saat menyeberang, korban tertabrak bus dari arah barat,” ungkapnya.
Korban tewas sesaat setelah tertabrak bus Mira bernopol S 7262 yang dikemudikan oleh Sugiyanto, warga Desa Mojosongo, Kecamatan Jebres, Surakarta.
Diduga, saat kejadian laju bus terbilang kencang. Laju angkutan penumpang beroda enam itu baru bisa berhenti setelah menabrak tiang penerangan jalan umum (PJU) dan pot bunga.
“Dugaan sementara, kejadian ini karena kurang hati-hatinya pengemudi bus Mira,” ujar Yudhi.
Anggota Satlantas Polres Ngawi itu menyebut jika bus Mira dan sopirnya telah diamankan.
sumber radarmadiun
