Kecelakaan Maut Truk Elpiji Vs Motor di Sambungmacan Sragen, 1 Orang Tewas

Kecelakaan Maut Truk Elpiji Vs Motor di Sambungmacan Sragen, 1 Orang Tewas
Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di depan pabrik herbel Tunjungan, Desa Bedoro, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Sabtu (6/7/2024) pagi. Lakalantas yang melibatkan truk bermuatan elpiji dan motor tersebut mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

Korban diketahui bernama Setu Wiyadi, 50, pengendara motor asal Dukuh Pondok RT 011/RW 005, Desa Pelemgadung, Kecamatan Karangmalang, Sragen. Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam melalui Kanit Galkum Satlantas Polres Sragen Iptu Nur Arifin menerangkan peristiwa nahas itu terjadi pada pukul 06.45 WIB.

“Untuk Kronologi awalnya kendaraan truk bermuatan elpiji 3 kg berjalan dari arah timur ke barat. Sementara pengendara motor Honda Beat berpelat nomor AD 4452 AAE berjalan dari arah barat ke timur atau arah berlawanan dengan lajunya truk. Menjelang sampai di lokasi mendadak truk oleng ke kanan hingga akhirnya menabrak motor Honda Beat,” ujarnya

Nur menerangkan korban pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian. Dia mengatakan korban mengalami luka patah leher, tangan kiri juga patah, dan juga ada luka di kepala. Untuk truk dan motor, kata dia, dibawa ke Unit Gakkum Satlantas Polres Sragen sebagai barang bukti untuk proses lebih lanjut.

Nur mengungkapkan lakalantas di Sambungmacan Sragen itu diduga karena pengemudi truk bermuatan elpiji kurang hati-hati dan kurang konsentrasi, akhirnya oleng ke kanan lalu membentur motor Honda Beat. Dia menerangkan kecepatan truk diperkirakan kurang lebih 60 km/jam. Sedangkan kecepatan pengendara motor kurang lebih 50 km/jam.

“Pengemudi truk tidak mengantuk tetapi kurang konsentrasi. Dari keterangannya, Nur menyampaikan sopir truk baru selesai ambil di agen Sambungmacan sehingga truk bermuatan tabung elpiji isi,” ujarnya.

Nur menerangkan setelah menabrak motor, truk bermuatan elpiji tersebut juga menabrak dua unit motor yang parkir di depan warung pinggir Jalan Sragen-Ngawi. Jadi total ada tiga motor yang ditabrak truk hingga akhirnya berhenti. “Pengemudi truk kami bawa ke Unit Gakkum untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya.

Ketua PSC 119 Sukowati Sragen Udayanti Proborini melalui Sekretaris PSC 119 Sukowati Sragen Nengah Adnyana Oka Manuaba mengatakan korban diketahui bernama Setu Wiyadi meninggal dunia dengan perdarahan telinga, jejas di dada, patah tertutup rusuk kanan, patah tertutup lengan atas tangan kanan dan kiri, sobek lengan atas 10 cm, lecet tungkai atas kaki kanan, patah tertutup tungkai bawah kaki kanan, lecet lutut kanan dan kiri, serta sobek 2 cm lutut kanan.

“Kami mendapat laporan adanya lakalantas dari anggota Satlantas Polres Sragen pada pukul 07.29 WIB. Kami langsung menindaklanjuti Informasi tersebut dengan menghubungi Puskesmas Sambungmacan 1, Posko PMI Sragen, dan Tim Alfa 06 PSC 119 Sukowati Kabupaten Sragen untuk merespon ke lokasi,” ujarnya

Oka melanjutkan sesampainya di lokasi kejadian tim melakukan asesmen kondisi korban meninggal dunia dan mengevakuasi korban. Setelah berhasil dievakuasi, lanjut dia, selanjutnya korban dievakuasi ke Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut menggunakan Ambulans Rescue Medic Alfa 01 PMI Sragen.

sumber solopos