Kecelakaan Maut Tabrakan 3 Motor di Jalur Tengkorak Denpasar-Gilimanuk, 1 Orang Tewas

Kecelakaan Maut Tabrakan 3 Motor di Jalur Tengkorak Denpasar-Gilimanuk, 1 Orang Tewas
Tragedi kecelakaan lalu lintas (laka lantas) melibatkan tiga sepeda motor, di jalur tengkorak Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Jembrana, Minggu 21 Juli 2024 pagi.

Akibatnya, seorang pemotor asal Banjar Pangkung Liplip, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara bernama I Putu Gede Wirayuda (33) meninggal dunia, saat perjalanan menuju puskesmas.

Sementara dua orang lainnya dilaporkan mengalami luka-luka.

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa kecelakaan beruntun tersebut terjadi di Kilometer 84-85 Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk.

Tepatnya di Banjar Anyar Kelod, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo sekitar pukul 07.15 Wita kemudian dilaporkan sekitar pukul 10.00 Wita.

Tiga kendaraan yang terlibat kecelakaan maut, di antaranya Yamaha Jupiter MX DK 6015 ZI yang dikemudikan Gede Wirayuda.

Kemudian Yamaha Nmax DK 5756 ZV yang dikendarai warga asal Desa Warnasari, Kecamatan Melaya, I Ketut Gede Suarnata (26).

Serta sepeda motor Yamaha Vixion P 2822 BJ yang dikemudikan Samsukdin (49) asal Bondowoso, Jawa Timur.

Bermula dari sepeda motor yang dikendarai Wirayuda, bergerak dari arah barat ke timur (Gilimanuk menuju Denpasar), mengikuti sepeda motor yang dikemudikan Gede Suarnata.

Setibanya di TKP saat arus lalu lintas sedang, Suarnata hendak mendahului truk tak dikenal di depannya, namun truk tersebut justru bergerak ke kanan sehingga ia memilih mengurangi kecepatannya.

Namun, karena jarak yang terlalu dekat, sepeda motor yang dikendarai Wirayuda pun menabrak kendaraan di depannya (Nmax) dan kemudian oleng ke kanan dan terjatuh.

Saat bersamaan, dari arah berlawanan bergerak sepeda motor Vixion yang dikemudikan Samsukdin dan kecelakaan pun tak terhindarkan.

Motor Vixion tersebut menabrak Wirayuda yang sebelumnya jatuh di jalur lawan.

Akibat kejadian kecelakaan tersebut, Wirayuda mengalami beberapa luka seperti benjol pada kepala belakang, memar pada leher dan dada sebelah kanan.

Nyawanya tak tertolong dan meninggal dunia pada saat perjalanan ke Puskesmas I Mendoyo.

Sementara Samsukdin mengalami luka robek pada kaki kanan, dan penumpangnya bernama Rizal mengalami luka lecet pada telapak kaki kanannya.

“Satu orang meninggal dunia saat perjalanan ke faskes, dan dua orang lainnya mengalami luka-luka,” kata Kapolsek Mendoyo, Kompol I Dewa Gede Artana saat dikonfirmasi, Minggu 21 Juli 2024.

Kompol Dewa Artana menyebutkan, pengendara Yamaha MX sebelumnya menabrak kendaraan di depannya dan oleng lalu terjatuh ke jalur lawan atau di kanan.

Saat bersamaan, ada kendaraan lain yang melintas di jalurnya dan menabrak yang bersangkutan.

Selain mengakibatkan korban jiwa, juga menimbulkan kerugian material sekitar Rp1,2 Juta.

“Kami imbau agar seluruh masyarakat tetap fokus dan hati-hati saat berkendara.

Hal ini untuk meminimalisir terjadinya hal yang tak diinginkan,” tandasnya.

sumber tribunnews