Sepuluh orang jadi korban tabrakan antara bus Neny jurusan Pontianak – Kartiasa dengan dump truk pengangkut batu bahan material bangunan di Desa Sungai Nyirih, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas, Senin (03/10/2022). Korban mulai luka-luka hingga patah tulang.
Kapolsek Selakau, IPTU Saemni saat dikonfirmasi mengatakan terdapat sekitar sepuluh orang yang menjadi korban dalam kecelakaan lalu lintas tersebut. Di antaranya ada yang mengalami luka berat, bahkan hingga mengalami patah tulang.
“Tujuh orang korban luka ringan, dua orang luka patah atau luka berat, satu orang robek dibagian muka. Kedua korban yang mengalami patah tulang tadi sopir dan kernet bus,” katanya, Selasa (04/10/2022).
Sementara itu, Jailani, warga Desa Sungai Nyirih yang kediamannya tidak jauh dari lokasi kejadian mengungkapkan bahwa kecelakaan diduga akibat sopir bus mengambil jalur dump truk hingga saat sudah dekat tidak sempat untuk membanting setir.
“Saya dengar dari sopir, mobil bus ngambil jalan mobil truk. Jadi pas kira-kira dua meter tidak lagi bisa banting, jadi terpaksa adu banteng,” ungkap Jailani.
Dia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.
“Korban menurut informasi yang dilarikan ke RS Abdul Aziz dua orang dan korban jiwa tidak ada, hanya luka-luka,” timpal Jailani. (gun)
sumber jurnalis.co.id