Satu unit angkutan kota yang membawa rombongan mahasiswa salah satu perguruan tinggi mengalami kecelakaan tunggal di jalur Ngarai Sianok, belasan menjadi korban dan satu orang dinyatakan kritis.
“Kejadian sekitar pukul 08.30 WIB di jalan penurunan, angkot diduga mengalami rem blong, sopir membanting setir ke arah kanan hingga mobil terbalik ” kata Kasatlantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat, Rabu.
Kecelakaan lalulintas tunggal di Jalan Binuang Kelurahan Kayu Kubu Kecamatan Guguak Panjang itu melibatkan 15 mahasiswi yang yang menjadi penumpangnya.
“Mobil angkot IKABE dengan nomor polisi BA 1885 LU yang dikemudikan oleh Yondinir membawa Mahasiswi Institut Kesehatan Prima Nusantara sebanyak 15 orang yang datang dari arah atas ngarai menuju arah Lambah,” kata Kasatlantas.
Ia mengatakan, posisi mobil berbalik arah dan terbalik dengan sisi kanan bagian atas setelah kejadian hingga menimbulkan korban luka-luka.
Kelimabelas mahasiswi itu merupakan salah satu rombongan dari enam angkutan yang dipakai perguruan tinggi asal Gulai Bancah Bukittinggi yang hendak melakukan perjalanan ke Ngarai Sianok.
“Rata-rata penumpang mengalami luka ringan dirawat di rumah sakit Ahmad Mukhtar dan satu diantaranya dirujuk ke RS. M. Jamil Padang,” kata dia.
Ghanda menambahkan, sopir telah diamankan dan dimintai keterangannya di Unit Laka Lantas Polres Bukittinggi.
“Selalu jaga keselamatan diri sendiri dan orang lain dengan rutin periksa kendaraan, saat ini petugad juga dalam rangka Operasi Zebra Singgalang, itu tujuannya untuk keamanan dan kenyamanan bersama,” pungkasnya. (*)
sumber sumbar.antaranews.com