Kecelakaan maut terjadi di Tol Jombang-Mojokerto (Jomo). Sebuah truk hancur nyaris terbelah usai menabrak barrier atau pembatas jalan. Akibat kecelakaan itu sopir truk itu tewas dan kernetnya mengalami luka berat.
Kanit PJR 3 Polda Jatim AKP Imam Imam Sayfudin Rodji menyebutkan bahwa kecelakaan truk bernopol W 8420 UF itu terjadi di KM 672+O00/ B ruas Tol Jombang-Mojokerto. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu pagi sekitar pukul 07.50 WIB.
Akibat kecelakaan ini, sopir truk bernama Abdul Rasek (27) warga Kampung Asta Berris RT 10, RW 03, Kelurahan Gebangan, Kecamatan Kapongan, Situbondo tewas.
Sedangkan kernetnya bernama Rizal Pratama (24) warga Desa Wriginnanom, Kecamatan Penarikan, Situbondo mengalami luka berat. Baik jenazah maupun korban luka dievakuasi ke RSUD Jombang.
Imam menyampaikan kronologi bagaimana kecelakaan tunggal tersebut terjadi. Bermula dari truk bermuatan cabai yang dikemudikan Abdul Rasek melaju dari Jombang ke arah Nganjuk.
kecelakana truk jombang-mojokertoKecelakaan truk di Tol Jombang-Mojokerto. (Foto: Istimewa/Dok. PJR Jatim 3)
“Kecelakaan itu terjadi di KM 672+000/B ruas tol Jombang-Mojokerto,” ujar Imam ketika dihubungi detikJatim, Senin (9/1/2023).
Berdasarkan hasil analisis sementara dan pemeriksaan TKP kejadian di Tol Jomo, polisi menyimpulkan bahwa sebelum kejadian itu pengemudi truk sedang mengantuk.
“Diduga pengemudi mengantuk sehingga tidak bisa menguasai kemudi, oleng ke kanan menabrak beton barrier, kemudian kendaraan terperosok di jembatan barrier,” ujarnya.
Imam menyebutkan bahwa truk itu melaju dengan kecepatan tinggi karena pada saat kejadian truk itu berada di lajur cepat. Tidak hanya itu, polisi yang memeriksa TKP tidak menemukan adanya bekas pengereman.
“Tidak ada bekas pengereman, posisi terakhir kendaraan berhenti di median tengah menghadap ke barat. Situasi arus lalin landai lancar dan cuaca cerah,” ujarnya.
sumber detik.com