Kecelakaan Maut Tiga Tempat di Mojokerto, 3 Nyawa Melayang

Kecelakaan Maut Tiga Tempat di Mojokerto, 3 Nyawa Melayang
Tiga kecelakaan terjadi dalam semalam di wilayah hukum Polres Mojokerto, pada Minggu (5/2/2023) malam. Dua diantaranya hanya berselang 10 menit. Tiga nyawa melayang.

Insiden pertama melibatkan Toyota Avanza bernopol W 1504 BE dengan Hinda Beat W 4426 Z di Jalan Raya Desa Badung, Kecamatan Dlanggu sekitar 22.30 WIB.

Selang 10 menit, kecelakaan berikutnya melibatkan truk tangki nopol S 9949 UN melawan mobil Daihatsu Xenia nopol L 1381 JD dan mobil Honda Civic S 1747 NC di Jalan Raya Desa Sampangagung, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

Sebelumnya, sekitar pukul 21.50 WIB kecelakaan tunggal mengakibatkan seorang pemotor tewas di Jalam Raya Desa Mojorejo, Kecamatan Pungging. Kejadian itu dialami Rengga, asal Malang yang mengendarai motor Honda Megapro nopol S 6488 NH seorang diri dari arah utara.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto, Iptu Wihandoko mengatakan bahwa kecelakaan itu hanya berselang 10 menit. Kecelakaan sekitar pukul 22.30 WIB terjadi di Jalan Raya Dusun Badung, Desa Kedunglengkong, Kecamatan Dlanggu.

Motor Honda Beat nopol W 4426 Z yang dikendarai Mustofa (56) dengan membonceng Fitavio (21) melaju dari arah barat. Setiba di tempat kejadian perkara (TKP), mobil Toyota Avanza nopol W 1504 BE yang dikemudikan Dewangga sudah berada di hadapannya.

“Mobil tersebut sedang menyalip kendaraan di depannya dari sisi kanan sehingga masuk ke jalur lawan,” kata Wihandoko, Senin (6/2/2023).

Dekatnya jarak membuat tabrakan tak terhindarkan. Mustofa dan Fitavio terpental. Kerasnya benturan mengakibatkan bapak dan anak asal Desa Mojorejo, Kecamatan Pungging, itu tewas.

Mustofa meninggal di lokasi, sedangkan Fitavio meninggal saat menjalani perawatan di RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari. “Setelah kejadian itu sopir mobil melarikan diri meninggalkan mobil,” ujarnya.

Wihandoko menyatakan, kecelakaan terjadi akibat pengemudi mobil kurang berhati-hati saat mendahului kendaraan.

“Dan, kurang antisipasi arus lalu lintas dari depan atau sekitarnya sehingga menyebabkan kecelakaan,” tandasnya.

Sementara itu, di tempat lain, kecelakaan tunggal mengakibatkan seorang pemotor tewas di Jalam Raya Desa Mojorejo, Kecamatan Pungging.

Kejadian sekitar pukul 21.50 itu dialami Rengga, asal Malang. Dia mengendarai motor Honda Megapro nopol S 6488 NH seorang diri dari arah utara.

Setiba di tempat kejadian perkara, remaja yang sehari-hari berjualan bakso keliling di kawasan Trawas itu terjatuh hingga terluka parah di kepala. “Korban mengalami laka tunggal, meninggal saat penanganan di rumah sakit,” ujarnya.

Korban diduga terjatuh saat berusaha menghindari kendaraan lain. Setelah penanganan di RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari, jasad korban langsung dimakamkan. Wihandoko menyatakan, dua kasus kecelakaan yang terjadi hanya selang sekitar 30 menit ini sedang ditangani. Barang bukti dua motor dan mobil telah diamankan.

sumber kliktimes.com