Kecelakaan maut terjadi di Jalan Ponorogo – Babadan tepatnya di Desa Lembah kilo meter 9-10 Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo mengakibatkan pelajar SMK PGRI 2 Ponorogo meninggal dunia, Sabtu (4/3/2023) malam.
Dalam kejadian naas tersebut, dua pengendara motor meninggal dunia dalam insiden ini. Seorang meninggal dunia ditempat lokasi kejadian dan satu orang meninggal dunia di Rumah Sakit, sedang satu pengendara lainnya luka-luka.
Menurut Kapolsek Babadan AKP. Yudi Kristiawan, saat dikonfirmasi awak media mengatakan, kecelakaan lalu lintas yeng terjadi di wilayah hukum Polsek Babadan tersebut sekitar pukul 19.00 Wib.
“Untuk TKP nya di Jalan jurusan Ponorogo-Babadan tepatnya di Desa Lembah kilo meter 9-10 sekitar pukul 19.00 Wib,” katanya.
Sementara itu, kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah sepeda motor Honda CB150R No. Pol : AE-5289-VQ yang di kendarai oleh Muhammad Taufik Ihasn (17) Jalan S. Sukowati RT 01 RW 02 Desa Japan Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo salah satu pelajar dari SMK PGRI 2 Ponorogo.
“Pada saat kejadian memakai helm pengaman dan membawa STNK, untuk SIM C belum ada. Dan anak tersebut mengalami luka dahi lecet, mata kiri lebam, telinga serta hidung dan mulut keluar darah, pipi kiri patah, tangan kanan lecet, dan Meninggal Dunia di TKP,” ungkapnya.
Untuk lawan dari kecelakaan adu banteng tersebut dengan pengemudi sepeda motor Honda GL Pro No. Pol : L-2533-NB atas nama Yongki Pawitno (21) Dukuh Krajan RT 25 RW 07 Desa Karang Tengah Kecamatan Panggul Kabupaten Trenggalek.
“Pada waktu kejadian, Yongki memakai helm pengaman, STNK ada dan SIM C tidak ada. Yongki mengalami luka pelipis kanan robek, mata kiri dan pipi kiri lebam, mulut keluar darah, kaki kanan lecet, Meninggal Dunia di RSUD Dr. Harjono S Ponorogo,” tegas Kapolsek Babadan.
Kapolsek Babadan juga menambahkan untuk penumpang GL Pro asal Kecamatan Panggul Trenggalek mengalami luka-luka dan sadarkan diri untuk kondisinya.
“Dalam hasil olah kejadian perkara, untuk penumpang sepeda motor Honda GL Pro No. Pol.: L-2533-NB Purnomo (23) alamat Dukuh Dayu Dulur RT 23 RW 11 Desa Terbis Kecamatan Panggul Kabupaten Trenggalek mengalami luka pelipis kanan robek, kaki kiri lecet, kondisi sadar,”tambahnya.
Dalam kecelakaan tersebut untuk Kronologis kejadian lanjut AKP Yudi Kristiawan, sepeda motor Honda CB150R No. Pol : AE-5289-VQ dikemudikan Muhammad Taufiq Ihsan datang dari arah Selatan ke Utara, kecepatan sekitar 40 km/jam dan akan berbelok ke kanan akan tetapi tidak memperhatikan situasi arus lalu lintas.
“Sepeda motor Honda CB150R yang dikemudikan oleh Muhammad Taufik Ihsan dari arah selatan dan akan berbelok kanan dan tidak memperhatikan situasi arus lalu lintas lalu terjadi tabrak depan dengan motor GL Pro yang di kemudikan oleh Yongki, dan terjadilah kecelakaan adu banteng,” lanjutnya.
Akibat kejadian ini, 2 orang meninggal dunia untuk satu luka-luka, dengan kerugian materiil kurang lebih Rp 5.000.000.
Peristiwa laka lantas tersebut sudah dilaporkan ke unit satlantas Polres Ponorogo dan langsung di tangani.
sumber harianjatim.com