Pemotor berboncengan terjun ke dasar jurang sedalam 30 meter di Jalan Raya Bandung-Cirebon, Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Sabtu (8/3/2023). Akibat dari insiden itu, dua orang yang merupakan pasangan suami istri (pasutri) mengalami luka parah.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun, pasutri ini bernama Dadan Supardan dan Rosmiati, keduanya warga Kecamatan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung.
Petugas kepolisian dari Unit Laka Lantas Polres Sumedang, langsung mendatangi TKP untuk mengevakuasi korban dan kendaraan dari dasar jurang.
Evakuasi pun berjalan dramatis, petugas dan warga harus ekstra hati-hati mengangkat kedua korban dari dasar jurang. Sedikit saja membuat kesalahan, bisa berakibat fatal terhadap kedua korban. Apalagi saat mengevakuasi hanya menggunakan perlengkapan seadanya.
Setelah beberapa lama proses evakuasi, kedua korban akhirnya berhasil diangkat dari dasar jurang menggunakan tandu dari sarung dan bambu.
“Korban mengalami luka parah dan segera dibawa ke rumah sakit untuk penanganan medis,” kata Kepala Desa Ciherang, Nana Suarsana.
Sementara itu, petugas kepolisian yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara serta meminta keterangan sejumlah warga.
Petugas juga mengevakuasi bangkai sepeda motor matic bernomor polisi D 3722 VBW yang dibantu truk tanki yang disetop saat melintas. Polisi sempat melakukan penutupan jalan selama proses evakuasi.
Hingga Sabtu malam, kedua korban masih dalam penanganan tim dokter RSUD sumedang, dengan luka-luka di bagian kepala.
Sementara, kasus kecelakaan tersebut kini dalam penyelidikan Unit Gakkum Satlantas Polres Sumedang. Penyelidikan dilakukan untuk mengetahui secara pasti penyebab dari kecelakaan tersebut.
sumber jabar.inews.id