Kecelakaan beruntun di ruas tol Boyolali semalam menewaskan dua orang pengendara mobil. Pasangan suami-istri tersebut ternyata berencana hendak liburan ke rumah adiknya di Magelang.
“Dia (korban) kakak kandung saya. (Mereka) Mau ke Magelang ke rumah saya. Tidak ada acara, liburan saja,” kata adik kandung korban, Sofi saat ditemui di Mako Satlantas Polres Boyolali, Rabu (9/9/2020).
Korban tewas itu yakni sopir mobil Honda CRV L 1225 I, R. Deddy Erryanto (46) dan istrinya, Sonya Windawaty (44). Keduanya merupakan warga Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya.
“Yang kakak saya yang perempuan (Sonya),” jelasnya.
Sofi mengaku sempat berkomunikasi dengan kakaknya Sonya. Kala itu kakaknya bercerita akan liburan ke Magelang.
“Komunikasi terakhir kemarin, tidak katakan apa-apa. Ya cuma mau liburan saja gitu, nggak ada firasat apa-apa,” terangnya.
Sofi mengatakan jenazah kedua korban akan dibawa ke Surabaya untuk dimakamkan di sana. “(Dimakamkan) Di Keputih, Surabaya,” katanya.
Kecelakaan beruntun itu terjadi di ruas tol Kartasura-Boyolali, KM 485.600 di wilayah Dukuh Jambean Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Boyolali, Selasa (8/9) sekitar pukul 20.30 WIB. Kecelakaan itu terjadi di jalur arah Solo menuju Semarang dan melibatkan empat kendaraan, dan salah satunya terbakar.
Selain dua korban meninggal dunia, kecelakaan itu juga mengakibatkan dua orang mengalami luka-luka. Yaitu sopir mobil sedan, Mercedez Bens, B-2626-HS, Dadang Setyawan (41) warga Kelurahan Padangsari, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang mengalami luka ringan. Kemudian anaknya yang masih balita, HS (4), mengalami luka berat. Keduanya berhasil keluar sebelum mobilnya terbakar.
Dadang dan anak balitanya lalu dievakuasi warga ke RS Hidayah, Mojosongo. Mereka kemudian dirujuk ke rumah sakit di Solo.
Sementara itu, sopir truk B-9973-ON, Acmad Fitroh (32) warga Bekasi selamat. Pengemudi minibus Toyota Hiace, L-7940-UA, Edwin Widya Eri Wibowo (39) warga Kota Surabaya beserta penumpangnya juga selamat.
sumber news.detik.com