Kecelakaan di OKU, Pengendara Motor Tewas Ditabrak Innova saat Perjalanan Pulang ke Rumah

Kecelakaan di OKU, Pengendara Motor Tewas Ditabrak Innova saat Perjalanan Pulang ke Rumah
Seorang pengendara motor bernama Midarlis (45), meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan, Sabtu (2/12/2023) malam.

Peristiwa itu terjadi di Desa Gunung Meraksa, Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel).

Motor korban yang sedang dalam perjalanan pulang dari kerja di PT Perkebunan Minanga Ogan bertabrakan dengan minibus Kijang Innova B 8708 VC.

Menurut infromasi yang dihimpun, korban yang merupakan warga Dusun II Desa Merbau, Kecamatan Lubuk Batang, terjadi sekitar pukul 18.00 WIB.

Saat itu korban mengendari sepeda motor Honda Beat warna biru hitam nopol BG 6542 FAJ mau pulang ke rumah .

Korban yang baru pulang dari kerja ini mengendarai sepeda motor, tiba di simpang Kandis di Jalan Lintas Baturaja Prabumulih Dusun III Desa Gunung Meraksa Kecamatan Lubuk Batang Kabupaten OKU bertabrakan dengan Mobil minibus Kijang Innova Nopol B 8708 VC.

Mobil datang dari arah Palembang tujuan Baturaja dan sepeda motor datang dari arah Baturaja. Dalam tabrakan itu, pengendara sepeda motor meninggal dunia.

Melihat kecelakaan yang yang mengakibatkan korban meninggal dunia warga setempat langsung menghubungi polisi.

Begitu mendapat laporan warga, polisi Unit Kecelakaan Lalu Lintas dipimpin oleh Ipda Bename Ario bersama anggota langsung meluncur ke lokasi.

Kanit Laka bersama anggota langsung melakukan evakuasi jenazah, korban langsung dilarikan ke rumah sakit kamar mayat RSUD dr Ibnu Sutowo Baturaja untuk dilakukan visum.

Kapolres OKU melalui Kasat Lantas AKP Dwi Karti Astuti SH didampingi Kanit Laka Ipda Benami Ario SE mengatakan polisi juga sudah mengamankan tersangka dan mobil kijang B 8708 VC yang bertabrakan denagn sepeda motor.

Mobil diketahui ini merupakan mobil perusaaan yang memiliki anak cabang di Palembang. “Pelakunya sudah menyerahkan diri, dia hanya menyelamatkan diri takut dikeroyok massa,” terang Kanit Laka. (eni)

Sumber: Sriwijaya Post