Tabrakan antara truk gandeng dengan sepeda motor di jalan umum jurusan Jember – Banyuwangi, tepatnya depan bengkel Antonius Dusun Krajan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember, memakan korban jiwa.
Seorang bocah perempuan berusia tujuh tahun meninggal akibat kecelakaan yang terjadi, Kamis (22/6) siang. Korban meninggal akibat luka serius di kepala. Nyawanya tak tertolong saat menjalani perawatan di klinik terdekat.
Kapolsek Silo AKP M Na’i mengatakan, kecelakaan itu melibatkan sebuah truk gandeng P 8556 UL yang dikemudikan Fajar Susanto, 43, warga Dusun Gedongsari RT 05 RW 08, Desa Labruk Kidul, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang.
Kendaraan jumbo ini menabrak sepeda motor P 4535 GJ yang dikendarai Misriati, warga Dusun Curah Damar RT 02 RW 15, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember. Perempuan 35 tahun itu mengendarai Honda Revo dan membonceng Siti Ruwaidatul Imaniyah, bocah perempuan berumur tujuh tahun.
“Korban mengalami luka di kepala dan meninggal dunia setelah dirawat di Klinik Puspa Medika, Kecamatan Silo,” terang M Na’i.
Menurutnya, sebelum terlibat kecelakaan, dua kendaraan itu sama-sama melaju dari barat ke timur. Namun sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), truk Mitsubishi ini berusaha mendahului motor korban di depannya.
Di saat bersamaan, muncul kendaraan tak dikenal dari arah berlawanan. Sang pengemudi truk terkejut. Ia berusaha menghindar dengan membanting setir ke kiri. Nahas, kendaraan jumbo itu membentur motor yang dikendarai Misriati, hingga membuat dua korban terjungkal.
Sejauh ini, polisi telah mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi, serta mengamankan beberapa barang bukti. Hasil pemeriksaan mengungkapkan, kecelakaan itu dipicu kurang hati-hatinya sopir truk gandeng.
“Karena sewaktu akan mendahului kendaraan di depannya, sang sopir kurang memperhatikan arus lalu lintas dari arah berlawanan,” pungkasnya.
sumber radarjember.jawapos.com
