Kecelakaan Tunggal Bus MGI Jurusan Palabuhanratu-Bogor terjadi di ruas jalan nasional Palabuhanratu – Sukabumi, tepatnya di jalan raya Bojonggaling Kampung Babakansirna, Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, Jumat (02/08).
Bus bernomor polisi F 7511 UD tiba-tiba oleng kedalam selokan atau saluran air yang kemudian menabrak sebuah pohon Mahoni tepat di pinggir jalan raya tersebut.
Dari informasi didapat, peristiwa kecelakaan tunggal tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, beruntung tidak ada korban jiwa, hanya saja beberapa penumpang, kondektur dan sopir mengalami luka luka.
Dicka (41) warga Citarik mengatakan, kendaraan angkutan bus tersebut membawa penumpang sekitar 6 orang, ditambah satu kondektur dan satu sopir, dimana informasinya dari salah satu penumpang bus bahwa kecelakaan terjadi diduga sopir bus mengantuk.
Para penumpang, kata Dicka termasuk kondektur awalnya sudah merasakan gelagat tidak nyaman, saat dalam perjalanan mulai dari turunan ataupun tanjakan Baed Kecamatan Warungkiara, tidak hanya itu saat di salah satu tikungan di kampung Pasir reungit kecamatan Bantargadung.
“Katanya sudah merasakan gak nyamanlah, perjalanan bus mulai dari Warungkiara ke Palabuhanratu ini, penumpang merasakan bus itu sudah oleng dari pudunan baeud terus, tikungan pasir rengit, sepertinya diduga sopir masih mengantuk,” ujar Ilyas
Bahkan tegas Dicka, kondektur dari bus tersebut sempat mengingatkan sang sopir agar berhati hati dan pelan-pelan dalam melajukan kendaraannya sesaat merasakan ketidak nyamanan tadi, namun hal itu seperti tidak digubrisnya.
“Tadi bagitu kata salah seorang penumpangnya, karena dia duduk paling depan, jadi dekat sama kondektur dan sopirnya, sempat mendengarkan percakapan mereka,” terangnya.
“Nah setelah sampai di lokasi kejadian ini, para penumpang sempat panik, karena mendengar suasa gesekan body kendaraan dengan tebing ini, dan terhenti menabrak pohon mahoni ini,” imbuhnya.
Sementara itu dihubungi terpisah Kasatlantas Polres Sukabumi AKP Fiekry Adi Perdana mengungkapkan telah mendapat laporan adanya peristiwa kecelakaan tersebut, saat ini para personelnya tengah melakukan pendataan dan evakuasi kendaraan. “Mohon waktu, anggota sedang menuju tempat kejadian, sekarang sedang melakukan upaya upaya penanganan,” singkatnya.
sumber radarsukabumi