Kecelakaan lalu lintas melibatkan truk pemuat semen dan sepeda motor terjadi di Jalan Nasional Rembang-Blora turut Desa Kadiwono, Kecamatan Bulu pada Jumat (3/5) pagi.
Akibat kecelakaan tersebut, tiga orang diketahui tewas di tempat.
Kapolsek Bulu, Iptu Taat Ujianto saat dikonfirmasi Jawa Pos Radar Kudus membenarkan kabar tersebut.
Iptu Taat menuturkan, kecelakaan itu terjadi sekira pukul 08.15 WIB.
“Iya mas, tadi pagi terjadi kecelakaan,” katanya.
Lebih lanjut, kata Taat, kecelakaan bermula saat truk Mitsubishi W 9352 UC yang dikemudikan Prediono (49) warga Desa Wuwur, Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang melaju dari arah utara (Bulu) menuju ke selatan (Blora).
“Kendaraan KBM truk Mitsubishi W 9352 UC semula melaju dari arah Bulu ke Blora,” katanya.
Tak dikira, disaat bersamaan dari arah berlawanan melaju Honda Beat K 3097 QE yang dikendarai Citra Amanda Putri (21) warga Desa Sendangharjo, Kecamatan/Kabupaten Blora bersama rekannya yang hingga kini belum diketahui identitasnya.
“Dari arah berlawanan melaju pula Honda Beat K 3097 QE,” katanya.
Nahas, setibanya di tempat kejadian perkara (TKP) yang biasa warga setempat sebut Songkel Mereng ini, pengemudi truk diduga tidak dapat menguasai kendarannnya.
Hal itu menyebabkan truk masuk lajur berlawanan dan menabrak Honda beat hingga kemudian lepas dari badan jalan lalu terguling.
“Sebelum terguling memang sempat masuk lajur arah berlawanan lalu menabrak premotor Honda Beat hingga akhirnya terguling,” katanya.
Sementara itu, akibat kerasnya benturan, ketiga korban pun tewas usai mengalami luka berat di bagian kepala.
“Ketiganya tewas setelah mengalami luka berat di bagian kepala. Kini, yang baru diketahui identitasnya baru pengemudi truk dan pengendara motor, sementara yang bonceng masih kita kroscek lebih lanjut,” katanya.
sumber radarkudus
