Kecelakaan di Pematang Siantar, Alami Rem Blong, Truk Muatan Alat Berat Tabrak Truk, Penumpang Luka Serius

Kecelakaan di Pematang Siantar, Alami Rem Blong, Truk Muatan Alat Berat Tabrak Truk, Penumpang Luka Serius
Kecelakaan lalu lintas melibatkan 2 Truk terjadi di Jalan Ahmad Yani Kota Siantar, Kamis (21/9/2022) sekitar pukul 20.00 WIB. Satu orang penumpang luka parah dilarikan ke rumah sakit.

Pantauan di lokasi, Truk BK 8620 DU bermuatan alat berat itu ringsek pada bagian depan.

Sementara persis di depannya berhenti sebuah Truk BK 8366 CV. Kedua truk itu sama sama mengusung alat berat yang serupa.

Informasi dihimpun dari warga di lokasi, Truk BK 8620 DU kehilangan kendali hingga menabrak truk yang berada di jalur depannya. Posisi depan truk berlis kuning itu berada di taman pembatas jalan.

“Truknya kehilangan kendali. Mungkin karena rem blong. Suara tabrakan itu tadi kuat sekali,” kata pria bermarga Sinaga ditemui di lokasi kejadian.

Kedua Truk tersebut datang dari arah pusat kota Siantar menuju arah Jalan Medan, dan berhenti sekitar 500 Meter dari Traffic Light, simpang Rambung Merah.

Pasca kejadian, warga mengevakuasi Sopir dan seorang penumpang yang terhimpit antara kursi dan kaca depan truk yang peyot.

Korban sempat dievakuasi ke teras rumah warga sebelum dilarikan ke rumah sakit.

“Sopir truknya tadi luka ringan saja. Masih bisa ngomong. Tapi kondisi kernet (Kondektur) parah. Kurasa dadanya sama kakinya remuk. Dia nggak sadarkan diri,” ujar Sinaga.

Peristiwa itu membuat pengguna jalan berhamburan di lokasi. Kerumunan itu sempat membuat arus kendaraan terganggu.

Warga penasaran dan terus menerus mengabadikan peristiwa itu dengan smartphone mereka.

Tak lama kemudian, tampak beberapa anggota Satlantas Polres Siantar turun ke lokasi kejadian.

Polisi memberi tanda pada aspal jalan, percis di antara kedua truk tersebut.

Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari kepolisian mengenai identitas korban dan penyebab kecelakaan.

Namun saksi di lokasi menduga satu truk yang terlibat kecelakaan dalam keadaan tak layak dikendarai.

“Rem blong itu. Kalau nggak ada kian truk yang didepan itu, mungkin sudah rata semua pengendara yang berhenti di lampu merah itu,” ujar warga lainnya.

sumber hetanews.com