Dua pengendara sepeda motor menjadi korban tabrak lari di Jalan Sragen-Kedawung, tepatnya di Dukuh Jambangan, Desa Bendungan, Kecamatan Kedawung, Sragen, Jumat (16/9/2022) malam.
Akibat kecelakaan tersebut pengendara motor meninggal dunia dan pembonceng mengalami luka-luka dan dirujuk ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.
PromosiDukung UMKM Binaan BUMN Go Online, Tokopedia Daftarkan 2.000 NIB
Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto, saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (17/9/2022), mengungkapkan peristiwa kecelakaan itu terjadiu pada pukul 18.30 WIB dan baru dilaporkan pada pukul 19.40 WIB.
Dia menerangkan kecelakaan lalu lintas (lakalantas) itu melibatkan satu unit mobil tidak dikenal dan motor Honda Beat berpelat nomor AD 3274 BUE.
Dia mengatakan motor tersebut dikendarai K. Lisa, 17, warga Mojokerto, Kedawung, yang berboncengan dengan C. Ramadahni, 17, warga Puro, Karangmalang, Sragen.
“Semula mobil tak dikenal berjalan dari selatan ke utara sedangkan motor Honda Beat berjalan dari utara ke selatan. Setelah dekat lokasi kejadian kecelakaan pengendara motor diduga berjalan ke kanan karena menghindari jalan yang rusak di sebelah kiri. Pada saat bersamaan dari arah selatan melaju mobil tak dikenal dan karena jarak sudah dekat akhirnya mobil itu membentur motor hingga pengendara dan pembonceng terjatuh. Setelah kecelakaan terjadi mobil tak dikenal kabur meninggalkan TKP kecelakaan,” jelas Irwan.
Irwan mengatakan pengendara motor K. Lisa mengalami luka bibir bawah, jari tangan kanan lecet, dada sebelah kiri lecet, paha kaki kanan patah, punggung kaki kanan lecet, dan meninggal dunia di Puskesmas Kedawung, Sragen.
Sementara pembonceng, kata dia, mengalami luka-luka pada leher nyeri, dagu lecet, lengan kanan nyeri, kaki kanan lecet, setelah diobservasi di Puskesmas Kedawung kemudian dirujuk ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen, Ismail Joko Sutresno, menambahkan semula ada informasi adanya kecelakaan dengan dua korban dari layanan call center PSC 119.
Dia mengatakan kemudian petugas PSC 119 berkoordinasi dengan Posko PMI Sragen untuk segera menindaklanjuti informasi tersebut
“Ambulanas rescue medic alfa 05 PSC 119 Sukowati dibawa ke lokasi kejadian. Ternyata dua korban sudah dievakuasi dengan kendaraan warga ke Puskesmas Kedawung 1. Satu korban meninggal dunia dan satu korban luka-luka. Satu korban yang luka-luka dirujuk ke RSUD Sragen dengan menggunakan ambulanas PSC 119,” jelas dia.
sumber solopos.com