Kecelakaan maut beruntun terjadi di Jalan Karet Kawasan Pasar Senapelan pada, Sabtu (3/2/2024).
Kecelakaan tersebut merenggut dua nyawa tersebut terdiri atas satu orang dewasa (45) yang tidak diketahui identitasnya, satu orang lainnya merupakan anak-anak (9) bernama Vika.
Total korban saat kejadian sebanyak 5 orang, saat ini semua korban telah dibawa ke RS Santa Maria.
Ervi, suster Rumah Sakit Santa Maria membenarkan adanya korban kecelakaan Pasar Senapelan yang dibawa ke RS Santa Maria.
“Ya benar tadi pak ada korban yang dibawa ke RS Santa Maria, untuk korban meninggal dunia telah dibawa ke kamar jenazah,” ujar Ervi.
Berdasarkan pantauan di lapangan, masih terdapat bekas kecelakaan, diantaranya kaca spion dan serpihan motor yang masih belum dibersihkan.
Joshua, saksi mata yang juga warga Jalan Karet menuturkan bahwasanya kronologi saat kejadian mobil seperti terbang, sangat melaju dengan kencang
“Tidak tau, kencang sekali mobilnya,” ujar Joshua.
Joshua menambahkan mobil matik tersebut melaju kencang dari arah jalan Imam Bonjol menuju arah Jalan Karet hingga menabrak sejumlah warga, diantaranya ia menolong seorang remaja putri.
“Saya kaget, mobilnya seperti terbang, kira-kira kecepatan 80km/jam ada tu, padahal simpangnya kecil, seperti ada yang dikejar atau ketakutan,” beber Joshua.
Seorang remaja putri bermana Nisa mengatakan, lengannya terkena kaca spion mobil pelaku, namun dirinya mengakui tidak mengalami luka yang cukup parah.
Ketua RW 003, Tatan mengatakan pelaku sempat diamankan warga, sebelum akhirnya dibawa oleh Polresta dan Koramil.
“Langsung dibawa disini, pertama kejadian langsung kami amankan, jadi setelah tu datanglah dari Danramil dan kepolisian, pelaku kami amankan karena takut diamuk massa,” ujar Tatan.
Tatan menuturkan warganya mengatakan korban 5 orang semuanya merupakan anak-anak, laki-laki berjumlah 3 orang, perempuan 2, meninggal 1 orang, dan mengatakan 1 korban bapak-bapak tidak diketahui identitasnya.
Mobil matik dengan Plat BM 1347 OK tersebut saat ini telah diamankan pihak Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru beserta motor yang mengalami kerusakan cukup parah.
sumber harianhaluan