Imam Efendi, 45, harus kehilangan dua orang yang dicintainya dalam satu waktu saja. Istri dan anaknya, Siti Inah, 42, dan Kirana Faiziah, 3, meninggal usai alami kecelakaan maut.
Kecelakaan maut itu terjadi Rabu (24/7) pukul 07.00 di jalan nasional Surabaya – Malang, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan.
Motor Honda Vario AG 3598 EBT yang dikendarai Imam, menabrak truk wing box L 8042 UB.
Saat itu, Imam membonceng anak dan istrinya. Anaknya duduk di tengah, sementara istrinya duduk paling belakang.
Sekeluarga asal Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri itu melaju dengan kecepatan sedang dari arah utara ke selatan di lajur kiri.
Sampai di lokasi kejadian, mobil di depannya mengurangi kecepatan. Imam pun berupaya mengerem. Motornya lalu oleng, jatuh ke kanan.
Begitu jatuh, sebuah truk box yang berjalan searah di lajur kanan melintas. Truk dikemudikan Sunarto, 40, warga Desa Panggreh, Kecamatan Jabon, Sidoarjo.
Tanpa bisa dihindari, truk itu lantas menabrak istri dan anak Imam. Mereka langsung meninggal di lokasi kejadian.
“Korban ibu dan anak meninggal dunia di TKP. Pengendara atau suaminya mengalami luka-luka,” terang Kanit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan Iptu Achmad Kunaefi.
Korban Imam langsung dievakuasi ke IGD RS Asih Abyakta, Desa Kepulungan, Gempol.
Sementara jasad anak dan istrinya dibawa ke kamar mayat atau ruang forensik RS Bhayangkara di Watukosek, Gempol.
Unit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan pun melakukan olah TKP didampingi anggota Unit Lantas Polsek Gempol.
Menurut Iptu Achmad Kunaefi, pengendara motor diduga kurang konsentrasi. Juga kurang menguasai laju kendaraan.
Sehingga, terjadi kecelakaan. Saat ini, dua kendaraan yang terlibat laka diamankan di Poslantas Polsek Gempol.
sumber radarbromo