Mobil berpelat merah kabur begitu saja seusai serempet motor di ruas jalan raya Solo-Jogja wilayah Bowan, Delanggu, Klaten. Pengendara sepeda motor tersebut berharap ada iktikad baik dari pengemudi mobil pelat merah itu untuk bertanggung jawab.
Video terkait kecelakaan tersebut beredar dan menjadi viral di media sosial Instagram, Minggu (26/2/2023). Dalam video yang diunggah akun @klaten_24jam terdapat keterangan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (25/2/2023) sekitar pukul 15.00 WIB.
“Min..tolong di up.. Kronologi temen saya jadi terserempet mobil inova plat merah…pengemudi mobil belum ada itikad baik… lokasi di Klaten lebih tepatnya titik lokasi kurang begitu paham. Sekitar jam 15.00 kemarin Sabtu tgl 25 Feb 2023. Perjalanan mau ke Jogja Godean dari Klaten,” tulis keterangan video itu di akun @klaten_24jam.
Dari video itu terlihat sepeda motor terserempet mobil berpelat merah. Pengendara sepeda motor terjatuh hingga tabrak bagian belakang mobil lainnya yang terparkir di sisi kiri jalan Solo-Jogja, Klaten, itu.
Warga di sekitar lokasi kemudian berdatangan menolong pengendara sepeda motor tersebut. Sementara mobil pelat merah yang diduga menabrak terus melaju meninggalkan lokasi. Berdasarkan penelusuran Solopos.com, kecelakaan itu terjadi di ruas jalan raya Solo-Jogja wilayah Desa Bowan, Delanggu.
Pengendara sepeda motor itu diketahui bernama Aprian, warga Godean, Kabupaten Sleman, DIY. Saat itu, Aprian dalam perjalanan pulang menuju Jogja. Saat kejadian, kedua kendaraan sama-sama melaju dari arah Solo menuju ke Jogja.
Diduga, mobil berpelat merah itu menghindari sepeda motor yang ada di depannya kemudian membanting setir ke kiri dan menyerempet sepeda motor yang dikendarai Aprian. Kejadian tabrak lari oleh mobil pelat merah itu membuat Aprian yang mengendarai motor terpental dan terjatuh di pinggir jalan Solo-Jogja, Klaten.
Aprian sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit sebelum berlanjut dirawat di rumah. Aprian mengalami luka lecet pada beberapa bagian tubuh serta bengkak.
“Posisinya saat ini untuk jalan sulit, bagian punggung sakit, dan kepala pusing karena terhantam dengan mobil yang terparkir. Saat ini perawatan di rumah,” kata orang tua Aprian, Purwanto, saat dihubungi Solopos.com, Minggu petang.
Keluarga Aprian berencana mendatangi Polres Klaten pada awal pekan ini agar bisa membantu menelusuri pengendara mobil pelat merah saat kecelakaan terjadi. Keluarga Aprian berharap kejadian itu bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
“Harapan saya bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Tidak lebih dari itu. Karena apa pun, paling tidak pengemudi mobil itu [mestinya] berhenti. Apalagi itu kendaraan pelat merah,” kata Purwanto.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Klaten, Iptu Slamet Riyadi, mengonfirmasi beredarnya informasi tersebut. “Sementara ini belum ada laporan masuk,” kata Slamet.
sumber solopos.com