Seorang pelajar pengemudi motor meninggal dunia usai mengalami kecelakaan di Jalan Raya Temuguruh, jurusan Genteng – Banyuwangi, masuk Dusun Karanganyar, Desa Karangsari, Kecamatan Sempu, Rabu (13/9/2023).
Lakalantas tersebut melibatkan dua motor, Honda Vario warna putih Nopol P-5865-WB, dan motor Yamaha Aerox kuning Nopol P-3522-UB.
Kanit Lantas Polsek Genteng, Iptu Nanang Wardhana, korban tewas adalah pengemudi sepeda motor Yamaha Aerox warna kuning, yang pada saat kejadian hendak berangkat ke sekolah.
“Korban seorang siswi salah satu SMAN di Kecamatan Temuguruh bernama Ayundira Gusvivia (17) asal Dusun Kopen, RT 06 RW 02, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng,” kata Iptu Nanang Wardhana.
Menurut keterangan saksi/warga di sekitar lokasi kejadian, awalnya motor Yamaha Eirox kuning berjalan dari arah Selatan ke Utara.
Diduga karena kurang fokus pada saat mengemudikan motornya, begitu di depanya terdapat sebuah motor lain dengan jarak yang sangat dekat, dia terkejut.
Dimungkinkan, korban menggunakan rem depan agar tak menabrak. Akibatnya korban jatuh terpelanting di badan jalan dan terperosok ke depan sisi kanan.
Pada saat bersamaan pengemudi sepeda motor Honda Vario warna putih bernama Paing Samadi (60), warga Dusun Krajan Kulon, Desa Temuguruh, Kecamatan Sempu tengah melintas.
“Pada saat yang bersamaan dari arah Utara ke Selatan berjalan Honda Vario berboncengan mengantarkan anaknya sekolah,” paparnya.
Karena jaraknya sudah dekat dan tidak bisa menghindar, Paing akhirnya menabrak korban yang jatuh tergeletak di badan jalan.
Akibat kecelakaan itu, Ayundira Gusvivia, mengalami Cedera otak berat, perdarahan hidung, telinga, dan tidak sadar hingga akhirnya korban meninggal dunia.
“Selanjutnya korban dilarikan ke RSUD Genteng,” pungkas Iptu Nanang Wardhana.
sumber blok-a*com