Nasib tragis dialami pemuda berusia 22 tahun ini tertabrak kereta Commuter Line ( KRL) wilayah Cibogor, Kota Bogor.
Ia tertabrak KRL Bogor-Jakarta yang melintas pada Kamis (23/5/2024) malam.
Akibat kejadian itu, pemuda 22 tahun berinisial I (22) itu pun berakhir dengan kondisi tewas mengenaskan.
Sepupu korban I, Asep Ramdani (49) mengatakan, insiden ini terjadi sekitar pukul 22.30 WIB malam.
“Yang saya tahu katanya yang saya denger katanya setengah 11 malam,” ujarnya, Jumat (24/4/2024).
Asep melanjutkan, saat kejadian, terdengar suara benturan yang cukup keras.
“Nah bapak-bapak kan ada yang ngobrol disini. Terus denger suara benturan. Jeduk gitu,” tambahnya.
Namun, warga saat itu mengira benturan itu akibat ulah warga yang tawuran.
KRL Commuter Line itu pun sempat berhenti saat itu.
“Terus kereta kan juga sempet berenti di situ, ada rame apa gitu. Takutnya ada yang tawuran. Saat itu langsung rame polisi ternyata bukan tawuran pas di lihat mayat sepupu saya. Saya langsung bangun dan keluar rumah kan,” jelasnya.
Kondisi I saat itu mengenaskan. Beberapa bagian tubuhnya hancur dan terpisah.
Langsung saja, I dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor.
“Itu langsung dibawa ke RSUD Kota Bogor. Jam 12 malam lah kurang lebih,” tambahnya.
Saat ini, jasad I sudah dimakamkan di wilayah Cimanggu Kota Bogor.
sumber tribunnews
