Kecelakaan Seorang Sopir Kejar Layang-layang Lalu Tertabrak KA Sri Tanjung hingga Tewas di Probolinggo

Kecelakaan Seorang Sopir Kejar Layang-layang Lalu Tertabrak KA Sri Tanjung hingga Tewas di Probolinggo
Diduga teledor, seorang sopir truk ekspedisi tewas disambar kereta api Sri Tanjung jurusan Lempuyangan Yogjakarta – Ketapang Banyuwangi, di Desa Desisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Selasa (21/2). Diketahui korban bernama Ikral Ardiles (38), warga Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.

Menurut keterangan saksi Mustofa, saat itu korban terlihat berhenti mengirim solar pada truk fuso ekspedisi dengan membawa mobil pick up L300 bernopol N 9692 YF milik perusahaannya, kemudian tiba-tiba ikut lari mengejar layang-layang yang putus di atas rel kereta api.

“Mungkin korban berniat mengejar layang-layang yang putus di dekat rel kereta api, namun pada waktu bersamaan dari arah barat melintas kereta api Sri Tanjung,” katanya.

Nahas, tanpa disadari oleh korban tiba-tiba melintas kereta api Sri Tanjung, jurusan Lempuyangan Yogjakarta-Ketapang Banyuwangi terlihat melaju dengan kecepatan tinggi.

“Spontan korban langsung tertabrak, hingga bagian mukanya dan kepalanya hancur,” tambahnya.

Sementara itu, Humas PT KAI Daop 9 Jember Zaki Assjari membenarkan, adanya peristiwa kecelakaan kereta api pada pukul 16.00 WIB dan laju kereta api Sri Tanjung sempat berhenti selama satu menit.

“Kami langsung memeriksa rangkaian lokomotif sesuai dengan SOP PT KAI yang berlaku,” ungkapnya.

sumber tvonenews.com