Kecelakaan Tunggal di Surabaya, Pelajar SMP Tewas, Motor Oleng karena Topi yang Dipakainya Lepas Lalu Tabrak Trotoar

Kecelakaan Tunggal di Surabaya, Pelajar SMP Tewas, Motor Oleng karena Topi yang Dipakainya Lepas Lalu Tabrak Trotoar
Seorang pemotor berstatus pelajar SMP tewas seketika seusai terlibat kecelakaan tunggal di Jalan Raya Ngagel Selatan, Ngagel Jaya, Wonokromo, Surabaya, Selasa (30/8/2022) pagi.

Korban berinisial FDPM (16) warga Gubeng, Surabaya.

Pelajar kelas IX sebuah SMPN di Jalan Bratang Wetan No.36, Ngagelrejo, Wonokromo, Kota Surabaya.

Menurut Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi, korban diketahui tidak mengenakan helm saat berkendara.

Bahkan, saat dilakukan olah TKP, petugas tidak mendapati adanya surat atau kartu petanda kelengkapan mengemudi kendaraan motor, dari barang bawaan korban.

“Domisilinya di Jalan Upajiwa. (Korban tidak mengantongi) Tanpa SIM, tanpa STNK, tidak memakai helm,” jelasnya melalui keterangan tertulis yang diterima TribunJatim.com, Selasa (30/8/2022).

Insiden tersebut bermula saat Motor Honda Vario bernopol L-5010-EG yang dikendarai korban melaku dari arah utara kawasan Gubeng menuju ke arah ke selatan kawasan Wonokromo.

Setibanya di TKP atau tepat depan pintu masuk Tempat Futsal Ole-Ole Surabaya, di kawasan jalan tersebut.

Diduga, lanjut Iptu Suryadi, pemotor tersebut kehilangan konsentrasi karena kurang hati-hati, karena topi yang dipakainya lepas.

Akibatnya, laju motor tersebut oleng ke kiri, lalu menghantam trotoar, hingga menyebabkan kepala korban membentur cor-coran.

“Karena topi yang dipakainya lepas sehingga oleng ke kiri terjadi laka tunggal menabrak trotoar dan kepalanya membentur cor-coran. (Penyebab) kurang hati-hati dan tidak konsentrasi,” pungkasnya.

sumber TribunJatim.com