Lewati Markah Jalan Pemotor Honda Beat Tewas usai Bertabrakan dengan Truk Box

Lewati Markah Jalan Pemotor Honda Beat Tewas usai Bertabrakan dengan Truk Box
Kecelakaan melibatkan dua kendaraan terjadi di Jalan Raya Desa Sambimulyo, Kecamatan Bangorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Dalam insiden kecelakaan itu melibatkan Truk Boks Mitsubishi bernomor polisi P 8554 VH kontra Sepeda Motor Honda Beat bernomor polisi DK 6595 AAN.

Kecelakaan antara dua kendaraan tersebut terjadi pada pukul 15:30, Jumat (15/3/2024).

Kapolsek Gambiran AKP Badrodin Hidayat mengatakan usai mendapatkan laporan insiden kecelakaan itu, petugas Unit Lantas Polsek Gambiran langsung menuju lokasi kejadian.

“Warga melaprkan adanya kecelakaan antara truk boks dan sepeda motor,” ujarnya.

Diketahui kronologi kejadian awalnya truk boks yang disopiri Gustiyas Habib Maulana (24) watga Kecamatan Srono, bersama penumpang Doni Apriyansyah (24) Kecamatan Srono,elaji dari arah selatan ke utara.

“Truk boks tersebut ditumpangi dua orang yakni sopir dan kernet,” ucapnya.

Bersamaan dengan itu dari arah berlawanan muncul sepeda motor Honda Beat yang dikendarai Titik Masprihatin (53) warga Desa Tempurejo, Kecamatan Bangorejo.

Diduga sepeda motor oleng dan melewati markah jalan, akibat jarak yang terlalu dekat akhirnya kecelakaan antar dua kendaraan itu pun tak terhindarkan.

“Pemotor melaju terlalu kencang sehingga tak sadar telah melewati garis markah jalan,” ungkapnya.

Kedua kendaraan itu beradu moncong hingga menyebabkan pemotor jatuh dan terpental ke aspal.

Korban pemotor pun mengalami patah tulang tangan dan kepala, saat dievakuasi warga korban diketahui sudah meninggal dunia di lokasi kejadian.

“Pemotor mengalami luka parah pada bagian kepala dan diketahui meninggal dunia usai terlibat kecelakaan itu,” tegasnya.

Sementara itu, sopir dan penumpang truk boks dalam kondisi sehat dan sadar.

“Kami pun mengamankan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut,” katanya.

Akibat kecelakaan itu menyebabkan satu korban jiwa, sementara kerugian materil diperkirakan Rp 2 juta

sumber rubicnews