Sebuah mobil hartop pengangkut material batu-bata dikabarkan terbalik di Tebing Panjang Desa Sinar Banten Kecamatan Nasal.
Peristiwa itu terjadi Minggu 23 Oktober 2022 sekitar pukul 16.30 WIB.
Pada peristiwa itu dua orang pekerja menjadi korban meninggal dunia.
Dan 3 pekerja lainnya menderita luka parah. Serta satu luka ringan.
Yakni Ahmad Kusnan (36) warga Desa Tanjung Baru Kecamatan Maje dan Wahid (23) warga Bungin Tambun II Kecamatan Padang Guci Hulu.
Tiga pekerja yang menderita luka berat yakni Sukarmanto (55) warga Desa Arga Mulya, Sastra (22) warga Desa Air Palawan Nasal dan Bobi Saputra (22) warga Desa Air Palawan.
Satu pekerja luka ringan yakni Kasmanto warga Desa Suku Tiga Nasal.
Awalnya Beredar kabar bahwa korban berasal dari Kecamatan Kedurang Kabupaten Bengkulu Selatan.
Karena saat korban sudah berada di Puskesmas Nasal. Tidak satupun orang mengetahui identitas korban.
Kabar terhimpun, mobil dan pekerja itu dikabarkan milik dan anak buah seorang juragan toko material di daerah itu.
“Rombongan anak buah mas Sulis,” ujar sumber tanpa menyebutkan identitasnya dan menjelaskan lebih jelas siapa Mas Sulis.
Saat kejadian mobil dikabarkan dipacu dengan kecepatan tinggi.
“Nampaknya memang ngebut itu kan tebing mana tikungan pula nabrak pohon kelapa pinggir jalan tu katanya,” kata sumber yang tidak mau disebutkan namanya.
“Lokasinya di Tebing Panjang Sinar Banten saat akan naik ke Bukit Indah,” tambahnya.
sumber radarkaur.disway.id
