Pengemudi pikap di Jombang Jawa Timur berusaha kabur setelah menabrak seorang mahasiswi pengendara motor meninggal dunia, Rabu, 17 Mei 2023 siang.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Brantas Jombang – Mojokerto Dusun Cuwalang Desa Daditunggal Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang.
Bermula ketika kendaraan pikap S 8255 WL berjalan dari arah timur atau dari arah Mojokerto. Pikap tanpa muatan yang dikemudikan oleh Fiul Fiafan (37 tahun) ini berjalan normal.
Namun petaka itu kemudian terjadi pada saat warga Desa Sumbernongko Kecamatan Ngusikan ini melintasi sebuah tikungan jalan.
Pada saat bersamaan dari arah belakang muncul Honda Beat S 6792 QL. Menurut sejumlah saksi di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarai oleh korban Dila Ayu Septianing (20) ini berusaha mendahulu pikap tersebut.
Namun karena kondisi jalan yang menikung menyebabkan mahasiswi warga Desa Pulorejo Kecamatan Tembelang ini tak mampu menguasai setirnya.
Senggolan pun terjadi antara kendaraan korban dan bak belakang pikap. Korban yang tak bisa mengedalikan laju motornya kemudian terjatuh ke arah depan pikap hingga terlindas.
Melihat kejadian itu, pengemudi pikap malah tancap gas. Beruntung berhasil dikejar warga dan diserahkan kepada polisi untuk proses hukum lebih lanjut.
“Saya mau nolong lihat mobilnya itu kaya mandek gak mandek gak, akhirnya lari langsung saya kejar dan ketangkap. Kelihatannya korban sudah meninggal, korban satu orang,” Kata Jumali (52), salah satu saksi.
Jenazah Dila, korban kecelakaan maut ini langsung dievakuasi ke kamar mayat RSUD Jombang.
Kanit Gakkum satlantas Polres Jombang, Ipda Anang Setyanto mengungkap penyebab kecelakaan ini diduga karena kurang haluan saat korban berusaha mendahului pikap tersebut.
“Diduga saat tikungan mendahului pick up di depannya karena haluan kurang ke kanan sehingga menyerempet mengakibatkan oleng terjatuh dan tertabrak pikap,” jelasnya.
Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (Olah TKP) dan memintai keterangan sopir pikap untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Lokasi kejadian kecelakaan sendiri merupakan jalur provinsi penghubung Jombang menuju arah Gedek, Mojokerto.
Disana terdapat beberapa spot jalur yang rawan kecelakaan karena menyempit dan tertutup tanggul sungai.
sumber agtvnews.com