Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) terjadi di Jalan Gajah Mada Mojo Wetan, Kelurahan Sragen Kulon, Sragen, Minggu (4/8/2024).
Sebuah mobil Toyota sedan menabrak dua motor yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia di rumah sakit dan satu orang luka-luka. Peristiwa nahas itu terjadi pada pukul 05.50 WIB.
Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen Iptu M. Nur Arifin, Minggu siang, mengungkapkan lakalantas itu melibatkan satu unit mobil Toyota berpelat nomor AD 1897 SY dengan dua motor, yakni Yamaha Vega berpelat nomor AD 4721 FN dan Suzuki Smash berpelat nomor B 6682 CBT.
Dia menjelaskan mobil itu dikemudikan A.A. Haris Kusuma, 22, warga Sragen Kulon, Sragen. Sementara motor Yamaha Vega dikendarai Hartono, 44, warga Mojo Wetan, Sragen, dan pengendara motor Suzuki Smash diketahui bernama Suranti, 44, warga Mojo Kulon, Sragen.
“Pengemudi mobil sehat. Namun pengendara motor Yamaha Vega mengalami luka-luka serius, seperti robek di kepala, patah terbuka pada paha kanan, dan lecet-lecet lainnya sehingga opaname di RSI Amal Sehat Sragen. Kemudian, pengendara motor Suzuki Smash mengalami luka lecet siku tangan kanan, lecet tungkai bawah kaki kanan, patah terbuka pergelangan kaki kanan dan opname di RS Mardi Lestari, Sragen,” ujar dia.
Nur menyampaikan pengendara motor Yamaha Vega akhirny meninggal setelah perawatan di ICU RSI Amal Sehat Sragen setelah empat jam dari kejadian. Dia mengatakan peristiwa itu berawal mobil berjalan dari utara ke selatan.
Sedangkan dua motor berjalan dari arah berlawanan dari arah selatan ke utara dengan posisi pengendara motor Yamaha Vega di depan dan Suzuki Smash di belakang.
Saat dekat dengan lokasi kejadian, ujar dia, pengemudi mobil berjalan agak ke kanan. Dia mengungkapkan karena jarak yang terlalu dekat sehingga pengemudi mobil tak bisa mengendalikan laju mobilnya.
“Mobil itu menabrak motor Yamaha Vega dan motor Suzuki Smash. Akhirnya mobil berhenti setelah menabrak warung dan tembok rumah warga Mojo Wetan. Kedua pengendara motor terjatuh dan dievakuasi ke rumah sakit,” ujar dia.
Ketua PSC 119 Sukowati Sragen Udayanto Proborini melalui Sekretaris PSC 119 Sukowati Nengah Adnyana Oka Manuaba menyampaikan PSC 119 Sukowati menerima informasi lakalantas pada pukul 05.56 WIB yang membutuhkan bantuan ambulans.
“Kami langsung mengirimkan petugas dan ambulans ke lokasi kejadian. Ada dua korban. Korban Hartono dievakuasi dengan menggunakan mobil operasional Dinas Perhubungan ke RSI Amal Sehat Sragen. Kemudian korban Suranti dievakuasi ke RS Mardi Lestari Sragen,” kata dia.
sumber solopos