Seorang kakek berusia 61 tertabrak kereta api yang sedang berjalan di perlintasan kereta api Beloran Sragen Kulon. Kakek tersebut teridentifikasi bernama Kustiadi, warga Mojomulyo, Desa Sragen Kulon, Kecamatan Sragen.
Dari video yang beredar di media sosial, kakek tersebut menerobos perlintasan kereta api yang sudah tertutup. Saat kereta mendekat di perlintasan kakek tersebut berlari mendekati kereta dan terjadi temperan.
“Sekira pukul 09.55 WIB melintas kereta Logawa dari arah barat ke timur. Saat pintu palang perlintasan kereta api sudah tertutup, tiba-tiba korban berjalan menerobos pintu palang perlintasan dan menyeberang perlintasan kereta api,” kata Kapolsek Sragen, AKP Ari Pujiantoro, Minggu (28/4/2024).
Kustadi pun sempat tergeletak saat kereta api Logawa melintas dari arah barat ke timur. Menurut Ari, korban sempat terpelanting.
“Karena posisi kereta sudah dekat sehingga korban tertabrak dan terkena bodi samping sebelah kiri lokomotif dari arah datangnya kereta dan mengakibatkan korban terpelanting atau tersungkur dan tidak sadarkan diri,” bebernya.
Lebih lanjut Ari mengatakan kondisi korban saat ini mengalami penurunan kesadaran. Kondisinya pun mengalami luka-luka di bagian kepala dan tubuhnya.
“Luka lecet tidak beraturan di siku tangan kanan, luka lecet di lutut kaki kiri. Korban memiliki riwayat gangguan jiwa, dan saat ini korban masih dalam perawatan intensif di RSUD Kabupaten Sragen,” bebernya.
Sementara itu, Manager Humas Daop 6 Krisbiyantoro membenarkan kejadian itu. PT KAI juga sempat melakukan pemeriksaan rangkaian kereta api dan dinyatakan dalam kondisi baik.
“Selanjutnya KA berangkat Sragen, lambat 7 menit serta korban selanjutnya ditangani oleh dinas terkait Sragen, dengan kejadian tersebut keluarga korban membawa ke Rumah Sakit terdekat,” ucapnya.
Pihaknya juga turut prihatin dengan kejadian tersebut. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada.
“Kami sangat prihatin akan kejadian ini, dan mengharapkan dengan sangat kepada masyarakat untuk lebih waspada dan hati-hati melewati perlintasan sebidang,” pungkasnya.
sumber detik