Pemotor Tewas Seketika Usai Adu Moncong dengan Truk Angkut Ayam di Gambiran Banyuwangi

Pemotor Tewas Seketika Usai Adu Moncong dengan Truk Angkut Ayam di Gambiran Banyuwangi
Seorang pengendara sepeda motor tewas seketika usai bertabrakan dengan truk di Jalan Raya Gambiran, arah menuju Genteng, Banyuwangi, Selasa (10/10/2023) malam.

Lokasi kejadian tepatnya di simpang tiga selatan RS Al-Huda Gambiran, Dusun Krajan 2, Desa Gambiran, Kecamatan Gambiran.

Insiden tersebut melibatkan sebuah truk Izusu dengan nomor polisi S-9659-NH dan sepeda motor Honda Supra Fit dengan nomor polisi DK-3763-ABH.

Kapolsek Gambiran, AKP Badrodin Hidayat, mengatakan, truk Izusu tersebut dinaiki oleh tiga orang, yang terdiri dari satu sopir dan dua penumpang.

Mereka adalah Sapujiono (55) pengemudi truk, serta Tosan (50) dan Watono (53) yang merupakan penumpang truk tersebut. Ketiganya adalah warga Dusun Sidorejo, Desa Wonosari, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

Sementara, pengendara sepeda motor Honda Supra Fit yang tewas di tempat diketahui bernama Indra Setiawan (25) dan merupakan warga Dusun Karanganyar, Desa Karangsari, Kecamatan Sempu, Banyuwangi.

“Korban mengalami luka di kepala, patah tulang tangan kiri, dan patah tulang kaki kanan, yang menyebabkannya meninggal di tempat,” jelas AKP Badrodin Hidayat.

Berdasarkan keterangan saksi mata, kecelakaan ini berawal ketika pengendara sepeda motor Honda Supra Fit, yang dikendarai oleh Indra Setiawan, bergerak dari selatan ke utara.

“Sesampainya di TKP, dari arah berlawanan meluncur sebuah truk Izusu, yang dikemudikan oleh Sapujiono, berjalan dari utara ke selatan,” ungkapnya.

Kecelakaan tersebut terjadi ketika truk Izusu melintasi garis marka jalan dan berjarak terlalu dekat dengan sepeda motor, yang mengakibatkan terjadinya tabrakan maut.

“Indra Setiawan meninggal di tempat kejadian, dan korban selanjutnya dibawa ke RS Al-Huda Gambiran,” kata AKP Badrodin Hidayat.

Pengemudi truk dan kedua penumpangnya, bersama dengan seluruh kendaraan, telah diamankan di Mapolsek Gambiran.

“Kerugian materi dalam insiden ini diperkirakan mencapai sekitar Rp3 juta,” tambahnya.

sumber blok-a*com