Pengendara motor honda beat nopol S 3271 OJ tewas tergeletak di Jalan Raya Desa Klubuk Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Korban bernama Prayitno (32), warga Desa Pagertanjung, Kecamatan Ploso, Jombang itu diduga ditabrak truk yang sopirnya kabur setelah kejadian.
Insiden maut di jalan menikung itu terjadi pada Kamis dini hari (4/1/2024) sekitar pukul 00.30 WIB. Kasus dugaan kecelakaan tabrak lari tersebut kini dalam penyelidikan polisi lalu lintas.
Menurut keterangan Subandi warga desa sekitar, korban ditemukan tergeletak tidak bernyawa di jalan raya nasional Lamongan – Jombang.
“Warga tahunya korban tergeletak meninggal dunia di tengah jalan. Korban mengendarai motor dari arah utara ke selatan (Kabuh-Jombang),” kata Subandi.
Awalnya, korban saat itu dikira mengalami kecelakaan tunggal. Oleh warga, kejadian pada dini hari tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian.
Tak lama berselang, anggota dari unit penegakkan hukum (Gakkum) Satlantas Polres Jombang tiba di lokasi kejadian. Polisi mengevakuasi jasad korban ke RSUD Jombang dan mengamankan barang bukti berupa motor beat milik korban.
Kanitgakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Anang Setyanto membenarkan kecelakaan itu. Menurut Anang, kejadiannya di tikungan desa klubuk Kabuh.
Anang menyebut, pada olah TKP pertama sempat diduga meninggalnya korban karena kecelakaan tunggal.
Namun, setelah didalami lagi dengan keterangan saksi-saksi serta melakukan olah TKP ulang, dugaan kuat merupakan korban tabrak lari.
“Tidak jauh dari lokasi korban tergeletak ditemukan pecahan spion motor korban. Jadi, dugaan awal ditabrak truk yang tidak diketahui nopolnya,” ujar Anang.
Kendati demikian, Anang mengaku pihaknya masih melakukan penyelidikan insiden maut itu. Penyidik masih terus mendalaminya dan memburu sopir truk kabur.
“Kami masih berusaha mengungkap kasus dugaan laka tabrak lari tersebut,” kata Anang menutup.
sumber jurnaljatim
