Seorang pemotor anak baru gede (ABG) meninggal dunia dalam kecelakaan beruntun di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Korban mengembuskan napas terakhir setelah motornya bersenggolan dengan motor lain hingga tertabrak minibus.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Brosot-Nagung, tepatnya di timur RS Amalia Lendah, Kalurahan Bumirejo, Kapanewon Lendah, pada sekitar pukul 18.30 WIB. Kecelakaan melibatkan dua unit sepeda motor dan satu minibus.
“Dalam insiden ini satu orang dinyatakan meninggal dunia. Korban merupakan pembonceng sepeda motor,” ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Tanto Kurniawan saat dimintai konfirmasi wartawan, Selasa (25/6).
Tanto mengatakan korban tewas berinisial KW (15), perempuan, warga Bojong, Panjatan. Saat kejadian KW membonceng rekannya berinisial NS (16) perempuan, warga Panjatan. Adapun korban lain yang terlibat kecelakaan berinisial H (61) laki-laki, warga Jatirejo, Lendah.
“Untuk dua korban lain (NS dan H) mengalami luka, hingga harus dirujuk ke rumah sakit terdekat,” ucapnya.
Tanto menerangkan kecelakaan ini bermula saat KW dan NS sedang berkendara dengan sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AB 4592 TL dari arah Bantul ke Panjatan atau timur ke barat. Sampai di TKP, motor mereka bersenggolan dengan motor Honda Vario bernomor polisi AB 2727 YF yang dikemudikan oleh H. Saat itu H hendak menyeberang jalan dari jalur utama ke utara.
Akibat senggolan ini, KW dan NS terjatuh dan terpental ke jalur jalan sebelah kanan. Di saat bersamaan sedang melaju minibus dengan nomor polisi K 1458 EL dikemudikan oleh HS (41) warga Kasihan, Bantul yang berjalan lawan arah di jalur jalan sebelah kiri.
“Karena jarak yang sudah dekat tabrakan tak terhindarkan,” ujar Tanto.
Tanto mengatakan KW dinyatakan meninggal dunia di lokasi. Dari hasil pemeriksaan tim medis RSUD Wates, korban meninggal karena mengalami cedera kepala berat.
“Terkait penyebab kecelakaan, masih kami dalami,” ujarnya.
sumber detik
