Sudah Diteriaki Warga, Wanita Tunarungu Tewas Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Jalan Mustika Baru

Sudah Diteriaki Warga, Wanita Tunarungu Tewas Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Jalan Mustika Baru
Seorang perempuan pejalan kaki tewas tertabrak Kereta Api (KA) Argo Semeru di perlintasan Jalan Mustika Baru Nomor 1, Wonokromo Surabaya Minggu (11/8) sekitar pukul 09.15.

Korban tewas, Nining Friana, 44, warga Jalan Mustika Baru, Kelurahan Ngagel Surabaya. Korban yang tunarungu dan tunawicara tertabrak KA saat menyeberang di rel dari arah Mustika Baru ke pasar tradisional Jalan Ngagelrejo Utara.

Kanit Lantas Polsek Wonokromo Ipda Mujiono menjelaskan, kejadian bermula saat korban jalan kaki menyeberang perlintasan KA di Jalan Mustika Baru. Korban menyeberang menuju pasar tradisional Jalan Ngagelrejo Utara.

Saat hendak menyeberang di perlintasan tanpa palang pintu, ada KA Argo Semeru dari arah Stasiun Gubeng ke arah Wonokromo. Saksi warga sempat meneriaki korban untuk tidak menyeberang karena ada KA lewat.

Namun korban yang menderita tunarungu dan tunawicara sejak lahir tidak mendengar teriakan warga. Dia juga tidak menengok ke kanan dan kiri. Akhirnya korban tertabrak KA relasi Surabaya dengan tujuan Jakarta tersebut.

“Korban mengalami luka parah di kepala mengeluarkan darah dan meninggal dunia di lokasi,” ungkapnya, Minggu (11/8).

Usai kejadian petugas kepolisian dan jajaran terkait mengamankan lokasi. Kemudian Polsek Wonokromo dan Tim Inafis Polrestabes Surabaya melakukan olah TKP serta meminta keterangan saksi.

“Untuk mayat korban dievakuasi ke RSUD dr Soetomo Surabaya untuk dimintakan visum et repertum. Perkara dalam penanganan Unit Reskrim dan masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tandasnya.

sumber radarsurabaya