Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Lintas Baturaja-Muara Enim di Desa Tanjung Buhuk Kecamatan Lawang kidul Kabupaten Muara Enim, yang melibatkan tujuh mobil dan satu sepeda motor sekitar pukul 18:30 WIB, Senin (22/5/2023).
Kecelakaan terjadi akibat rem blong dari truk angkutan batubara yang menabrak tujuh kendaraan lainnya, mengakibatkan satu korban jiwa dari pengendara motor.
Kecelakaan maut ini bermula saat mobil dump tronton angkutan batubara bernomor polisi BG 8130 LH yang dikemudikan oleh Marianto, melaju dari arah Baturaja menuju Tanjung Enim mengalami rem blong saat tiba di lokasi kejadian.
Akibat rem blong, dump tronton itu menabrak bagian belakang mobil Honda City dengan nopol BG 1197 DV yang dikendarai oleh Dimas Prakoso. Kemudian berlanjut dengan menabrak truk angkutan kasur. Karena ditabrak dari arah belakang truk ini langsung menyeruduk sepeda motor jenis Yamaha Byson yang dikendarai Erlan Santosa. Sepeda motor yang dikendarai korban Erlan langsung menghantam truk batubara yang ada di depannya yang sedang berjalan tidak terlalu kencang.
Karena dihantam sejumlah kendaraan dari arah belakang, truk batubara milik PT TERA ikut menabrak truk lain di depannya. Akibat hantaman dari arah belakang, truk batubara di depan oleng lalu membanting stir ke kanan dan menabrak bagian pintu kanan mobil Hilux berwarna putih dari arah berlawanan. Kaget dengan hantaman truk, Hilux putih ini langsung menyambar Hilux silver di depannya.
Kasat Lantas Polres Muara Enim, AKP Suwandi membenarkan peristiwa naas ini. Akibat kecelakaan beruntun ini, Erlan Santosa pengendara sepeda motor Yamaha Byson meninggal dunia akibat luka yang dideritanya.
AKP Suwandi menambahkan bahwa korban Erlan Santosa mengalami luka parah akibat ditabrak truk dari belakang dan menghantam truk di depannya, sehingga terhimpit di antara dua kendaraan besar tersebut.
“Korban Erlan sendiri sempat mendapatkan pertolongan dari warga sekitar dengan membawa korban ke Rumah Sakit Bukit Asam Medical (BAM). Setelah mendapat perawatan di UGD, korban yang menderita luka parah akhirnya meninggal dunia,” pungkas AKP Suwandi.
Petugas dari Satlantas Polres Muara Enim segera melakukan evakuasi tujuh kendaraan roda empat dan satu sepeda motor yang terlibat kecelakaan, agar tak terjadi kemacetan panjang di lokasi kejadian. Sopir kendaraan yang terlibat kecelakaan dimintai keterangan, termasuk sopir dump tronton batubara yang menjadi penyebab kecelakaan diperiksa oleh tim Satlantas Polres Muara Enim.
sumber paltv.disway.id