Wanita 60 Tahun Tewas Kecelakaan setelah Gagal Hindari Bus Bagong di Blitar

Wanita 60 Tahun Tewas Kecelakaan setelah Gagal Hindari Bus Bagong di Blitar
Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Tanjung, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar pada Selasa (4/6/2024) pagi. Kejadian ini merenggut nyawa seorang perempuan berinisial SRI (60), warga Desa Sumber, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.

SRI tewas setelah mengalami benturan fatal saat gagal menghindari sebuah Bus Bagong dan berbenturan dengan kendaraan roda empat yang datang dari arah berlawanan. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 09.30 WIB.

Menurut keterangan dari Kapolsek Sukorejo Polres Blitar Kota, Kompol Imam Subechi, insiden tersebut melibatkan seorang pengendara yang tewas di tempat kejadian.

“Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 WIB di Jalan Tanjung, Kecamatan Sukorejo, yang mengakibatkan satu pengendara meninggal dunia,” kata Kompol Imam Subechi saat dikonfirmasi, Selasa (4/6/2024).

Berdasarkan informasi dari saksi di lokasi kejadian, SRI awalnya melintas dari arah barat, tepatnya dari Kecamatan Sanankulon menuju timur ke arah Kecamatan Sukorejo. Saat berada di Jalan Tanjung, korban mencoba menghindari bus di depannya yang tengah menurunkan penumpang. Namun nahas, dari arah berlawanan, ada sebuah kendaraan roda empat yang turut melaju. Akibatnya, terjadi benturan antara motor yang dikendarai SRI dan mobil tersebut.

“Menurut dugaan sementara, korban mencoba menghindari bus yang sedang menurunkan penumpang. Namun dari arah berlawanan datang sebuah mobil yang menyebabkan terjadinya benturan dengan pengendara,” jelas Kompol Imam Subechi.

Saat ini, korban telah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Mardi Waluyo, Kota Blitar untuk dilakukan proses lebih lanjut. Pihak kepolisian juga masih mencari keberadaan kendaraan roda empat dan armada Bus Bagong yang diduga kabur setelah kejadian tersebut.

“Identitas kendaraan, baik mobil maupun Bus Bagong, belum diketahui dan masih dalam penyelidikan oleh tim laka lantas Polres Blitar Kota,” tambah Kompol Imam Subechi.

Keberadaan Bus Bagong dan kendaraan roda empat tersebut menjadi fokus utama penyelidikan pihak berwajib. Polisi berharap dapat segera menemukan kedua kendaraan tersebut untuk memberikan kejelasan lebih lanjut mengenai kronologi dan penyebab kecelakaan.

Insiden ini mengundang perhatian banyak pihak, termasuk warga sekitar yang mengharapkan adanya peningkatan pengawasan dan keamanan di jalanan, khususnya di titik-titik rawan kecelakaan. Banyak yang berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali dan penanganan kasus ini bisa segera tuntas dengan menemukan pelaku yang terlibat.

Pihak keluarga korban juga diharapkan untuk diberikan dukungan moral dan material mengingat kehilangan yang sangat mendalam ini. Masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati dalam berkendara dan selalu memperhatikan kondisi lalu lintas di sekitar, terutama ketika berada di jalur yang sering dilalui kendaraan besar seperti bus.

Hingga berita ini diturunkan, tim laka lantas Polres Blitar Kota masih bekerja keras mengumpulkan bukti-bukti dan informasi dari saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian. Mereka berharap segera mendapatkan titik terang mengenai identitas pelaku serta penyebab pasti kecelakaan yang merenggut nyawa SRI.

Kepada masyarakat yang memiliki informasi mengenai keberadaan kendaraan yang terlibat, diharapkan segera melapor ke pihak kepolisian untuk membantu mempercepat proses penyelidikan. Kejadian ini menjadi pengingat betapa pentingnya keselamatan dalam berkendara dan kewaspadaan di jalan raya.

sumber jatimtimes