Kecelakaan beruntun antara 3 unit truk dan mobil Calya terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Irsi (34), kernet truk, dilaporkan tewas mengenaskan dengan kondisi luka parah hingga patah kaki.
Kasat Lantas Polres Lubuklinggau AKP Agus Gunawan membenarkan adanya korban jiwa dalam kecelakaan beruntun itu. Peristiwa itu sendiri terjadi di Jalinteng, tepatnya di Sukarno Hatta, Kelurahan Durian rampak, Kecamatan Lubuklinggau Utara I, pada Kamis (1/2) siang itu.
“Iya benar, seorang kernet atau penumpang truk yang terlibat kecelakaan beruntun itu meninggal dunia di IGD RS Petanang,” katanya dikonfirmasi, Jumat (2/2/2024).
Kanit Gakkum Polres Lubuklinggau Iptu Teddy membeberkan rincian keempat kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun itu. Yakni truk Hino BG 8601 UV yang disopiri Arza Pirnandusi (34) dan kernetnya, Irsi (34). Kemudian truk BG 8164 AC yang dikemudikan Bambang Hariyanto (27), truk Hino B 9415 SXU disopiri Syarif Hidayat (31), dan mobil Toyota Calya BG 1075 US yang dikemudikan Andra Mursalim (30).
“Untuk pengemudi truk Mitsubishi BG 8164 AC, truk Hino B 9415 SXU dan mobil Toyota Calya BG 1075 US tidak mengalami luka dan tidak dirawat,” kata Iptu Teddy dikonfirmasi detikSumbagsel, terpisah.
KRONOLOGIS KEJADIAN
Teddy mengatakan, laka beruntun itu terjadinya bermula ketika truk Hino BG 8601 UV dan truk Mitsubishi BG 8164 AC awalnya melaju dari arah Petanang hendak menuju ke arah Rupit, Musi Rawas Utara (Muratara), di hari kejadian sekitar pukul 09.40 WIB.
“Di saat bersamaan ada mobil truk Hino B 9415 SXU sedang parkir di bahu jalan sebelah kiri jika dilihat dari arah Petanang sedang mengisi minyak, dan mobil Toyota Calya BG 1075 US melaju dari arah Rupit hendak menuju arah Petanang,” katanya.
Ketika melaju beriringan dan tiba di TKP, truk Mitsubishi BG 8164 AC seketika mengurangi kecepatan. Selanjutnya dari arah belakang truk itu, nampak truk Hino BG 8601 UV dengan kecepatan tinggi menabrak bagian belakang truk Mitsubishi itu dengan keras.
“Sehingga truk Mitsubishi BG 8164 AC melaju ke kiri dan menabrak truk Hino B 9415 SXU yang sedang parkir di bahu jalan, sedangkan truk Hino BG 8601 UV usai ditabrak melaju ke kanan jalan dan menyerempet mobil Toyota Calya BG 1075 US,” bebernya.
Korban Tewas dan Luka Berat
Akibat kejadian itu, lanjutnya, Arza yang merupakan warga Jalan Suka Bangun II, Kelurahan Suka Jaya, Sukarami Rami, Palembang, mengalami luka berat. Yakni patah tulang kaki kiri, luka robek di paha kiri dan luka luka di jari kaki kiri. Hingga saat ini Arza masih di rawat di RS Ar Bunda Lubuklinggau.
“Untuk sopir truk Hino BG 8601 UV (Arza) hingga saat ini masih dirawat di RS Ar Bunda Lubuklinggau atas sejumlah luka yang dialaminya,” katanya.
Sementara kernet Arza atas nama Irsi, warga Dusun I, Desa Penantian, Kecamatan Jarai, Lahat, tidak selamat usai dilarikan ke RS Petanang. Irsi tewas dengan luka robek dan patah di pergelangan kaki kiri, luka lecet di kepala, luka robek di tangan kiri.
“Kernet atau penumpang truk Hino BG 8601 UV (Irsi) meninggal dunia saat akan diberikan pertolongan pertama di RS Petanang,” katanya.
Saat ini keempat kendaraan yang terlibat laka beruntun itu sudah diamankan di Pos Polisi terdekat. Sementara untuk ketiga pengemudi lainnya masih dimintai keterangan lebih lanjut atas peristiwa tersebut.
sumber detik