Seorang Nenek pejalan kaki tanpa identitas menjadi korban kecelakaan hingga meninggal dunia setelah tertabrak mobil di Sleman.
kecelakaan maut tersebut melibatkan pikap dan terjadi di Jalan Siliwangi, tepatnya selatan simpang empat Demak Ijo, dusun Ngabean, Nogotirto, Gamping Sleman, pada Kamis (22/9/2022) dinihari.
Hingga saat ini, belum ada keluarga yang mencari jenazah Nenek tersebut dan masih berada di RS Bhayangkara.
Kanit Laka Polres Sleman Iptu Catur Bowo Laksono menceritakan, kronologi kecelakaan tersebut bermula ketika mobil Suzuki Pikap nopol (AB -8332- FC) yang dikemudikan NG (61) dan berpenumpang S (58) warga Kulon Progo melaju dari arah selatan ke utara dengan kecepatan sedang.
Sesampainya di lokasi kejadian ada pejalan kaki, seorang nenek tanpa identitas bermaksud menyeberang jalan dari arah barat ke timur.
“Posisi menyeberang berlari, karena jarak sudah terlalu dekat dan pengemudi Mobil Suzuki Pikap tidak bisa menguasai laju kendaraannya, sehingga membentur pejalan kaki itu hingga masuk ke bawah kolong mobil,” terang Iptu Catur, Jumat (23/9/2022).
Akibat benturan itu, nenek pejalan kaki tanpa identitas dengan usia sekitar 76 tahun mengalami luka terbuka cidera di kepala.
Patah pada kedua kaki dan meninggal dunia. Jenazah korban saat ini masih berada RS Bhayangkara Polda DIY.
Kerasnya benturan juga mengakibatkan kaca depan mobil pikap pecah.
Hal ini juga membuat pengemudi terluka.
“Pengemudi pikap mengalami luka telapak tangan kanan sobek, terkena pecahan kaca mobil,” kata dia.
Sementara penumpangnya, tidak mengalami luka.
Petugas Kepolisian sudah melakukan olah TKP awal. Kasus ini masih dalam penanganan Satlantas Polres Sleman.
sumber TribunJogja.com
