Mobil Pikap Pasutri Tabrak Truk Expedisi Ngeban, Suami Tewas-Istri Luka Berat

Mobil Pikap Pasutri Tabrak Truk Expedisi Ngeban, Suami Tewas-Istri Luka Berat
Kasus kecelakaan lalulintas kembali terjadi di wilayah hukum Polres Ende, Jumad (19/7) sekitar pukul 03.00 Wita dunia hari. Kecelakaan tersebut menyebabkan korban atas nama Marselinus Sea meninggal dunia di tempat kejadian.

Dikonfirmasi terkait dengan kejadian tersebut, Kasat Lantas Polres Ende, AKP Ilham Ade Putra melalui Kanit Gakkum Polres Ende Aipda Ari Setyono menjelaskan kronologis laka maut tersebut.

Dia menuturkan, berawal mobil truk expedisi Hino dengan nomor polisi L 9635 UL berwarna hijau yang dikendarai Konstantinus F Rigi datang dari arah Maumere menuju Ende dan hendak naik kapal Niki Sejahtera menuju Surabaya.

Dalam perjalanan kata dia, tepatnya di jalan Sultan Hasanudin km 7, tepatnya seputaran gereja St Antonius Roworeke kecamatan Ende Timur, ban kendaraan tersebut meledak.

“Di Jalan Sultan Hassanudin truk mengalami pecah ban di sekitaran Gereja Roworeke sehingga pengemudi memberhentikan kendaraan sekitar 50 meter kedepan untuk mencari tempat yang agak terang,” ungkap Aipda Ari Setyono kepada wartawan, Jumat, (19/7) siang.

Sopir bersama dua kondektur berhenti untuk memperbaiki ban yang pecah tersebut. Setelah selesai mereka pun beristirahat sejenak.

“Mereka kemudian berhenti kemudian memasang dongkrak dan mengganti ban. Setelah itu Heribertus Soba bersama kernetnya Ignasius Polar Mado Koban dan Yoseph beristirahat sejenak sambil menunggu ban bagian kanan yang pecah berada pada kondisi dingin.

Kurang lebih 20 menit kemudian, kata Ary, sebuah mobil Suzuki Carry Pikap dengan nomo polisi EB 8110 A berwarna hitam yang di kendarai oleh Marselinus Sea yang saat itu bersama istrinya Novita Η Widya datang dari arah Maumere dengan kecepatan tinggi dan langsung menabrak bagian belakang dari mobil Truk Hino tersebut.

Akibat kejadian, pengemudi langsung tewas ditempat, sementara sang istri mengalami luka berat san dilarikan ke RSUD Ende.

“Pengemudi mobil Suzuki Carry Pick Up meninggal dunia dan istrinya Novita H. Widya mengalami luka berat. Selanjutnya korban di bawa ke RSUD Ende untuk mendapatkan tindakan medis,” ungkap Ende Aipda Ari Setyono.

Seperti yang disaksikan, Sabtu (19/7) pagi di Mapolres Ende, mobil Suzuki Carry Pikap dengan nomor polisi EB 8110 A berwarna hitam mengalami ringsek di bagian depan dan kini berada di Mapolres Ende.

Informasi yang diperoleh dari Keluarga, korban Marselinus Sea dikuburkan di kampung halamannya di Detusoko, Sabtu (19/7).

sumber kupangnews